Logo Lintasterkini

Pangkogabwilhan I : Hubungan Strategis Indonesia-Tiongkok Harus Dipertahankan

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Minggu, 05 Januari 2020 14:59

Pangkogabwilhan I, Laksamana Madya (Laksdya) TNI Yudo Margono, S.E, M.M memberi keterangan pers terkait hubungan Indonesia-Tiongkok.
Pangkogabwilhan I, Laksamana Madya (Laksdya) TNI Yudo Margono, S.E, M.M memberi keterangan pers terkait hubungan Indonesia-Tiongkok.

MAKASSAR — Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) Laksamana Madya (Laksdya) TNI Yudo Margono, S.E, M.M. melaksanakan Patroli Udara di Perairan Natuna. Patroli udara menggunakan pesawat Boeing 737 AI-7301 Skadron Udara 5, Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin Makasar, Ranai, Natuna, Sabtu (4/1/2020).

Usai melakukan patroli udara di Laut Natuna, Pangkogabwilhan I Laksdya TNI Yudo Margono di hadapan awak media menyampaikan, hubungan strategis yang sudah terjalin baik antara Indonesia dengan Tiongkok harus tetap dipertahankan. Dia menegaskan agar tidak ada oknum-oknum yang dapat memperkeruh suasana hubungan strategis kedua negara tersebut.

Penegasan itu disampaikan terkait adanya kapal Coast Guard dan kapal ikan China yang berada di Laut Natuna. Dia berharap agar insiden masuknya kapal ikan nelayan China tidak dimanfaatkan oknum-oknum yang tak bertanggung-jawab yang akan memancing situasi menjadi memanas di Perairan Indonesia.

“Kapal-kapal tersebut sudah mengakui bahwa Laut Natuna merupakan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia,” papar Laksdya TNI Yudo Margono.

Sebagaimana diketahui bahwa Kapal Coast Guard yang berada di Laut Natuna adalah perwakilan dari Pemerintah Tiongkok. Mereka

sudah diberikan pemahaman terkait keberadaan mereka (kapal) di Perairan Natuna.

“Kapal Pemerintah Tiongkok yang sebenarnya sudah mengetahui aturan Internasional dan sudah mengetahui kebijakan Pemerintah Indonesia,” tandasnya.

Pangkogabwilhan I mengatakan, para Nelayan Indonesia yang berada di Perairan Natuna agar tidak resah dan terganggu atas situasi dan kondisi serta keberadaan Coast Guard dan kapal asing tersebut. Keamanan laut merupakan tugas dari TNI.

Kata Yudo Margono, saat ini sudah ada tindaklanjut dengan adanya patroli Kapal Perang Indonesia (KRI) di Perairan Natuna, yang menjaga wilayah kedaulatan Indonesia. (*)

 Komentar

 Terbaru

Ekonomi & Bisnis03 Juli 2025 12:01
Kalla Toyota Raih Peringkat 1 Penghargaan Paritrana Award Tingkat Provinsi Sulsel
MAKASSAR – Paritrana Award merupakan penghargaan nasional tahunan yang diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Ke...
Hukum & Kriminal03 Juli 2025 09:51
Paket Tak Sesuai, ASN Ngamuk Aniaya Kurir Sampai Berdarah
PAMEKASAN – Seorang kurir ekspedisi menjadi korban penganiayaan setelah mengantar paket dengan sistem pembayaran Cash on Delivery (COD) di wilayah K...
News02 Juli 2025 21:23
Perumda Parkir Makassar Siap Kawal RPJMD, Komitmen Tata Kelola Transportasi Berbasis Teknologi
MAKASSAR — Sebagai bentuk partisipasi aktif dalam mendukung arah pembangunan Kota Makassar, jajaran Direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Parkir ...
News02 Juli 2025 21:06
Bupati Pinrang Hadiri Sertijab Danyonif 721/Makassau
BPINRANG – Bupati Pinrang Irwan Hamid menghadiri kegiatan Serah Terima Jabatan (Sertijab) Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 721/Makkasau yang b...