Logo Lintasterkini

Dua ABK WNI Berhasil Menyusul Dipulangkan ke Indonesia

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Rabu, 08 Agustus 2018 08:56

Dua ABK WNI yang sempat tertahan di Tanzania, akhirnya dipulangkan ke Indonesia.
Dua ABK WNI yang sempat tertahan di Tanzania, akhirnya dipulangkan ke Indonesia.

TANZANIA – Pemerintah RI melalui KBRI Dar es Salaam, Tanzania, berhasil memulangkan 2 WNI yakni Andri Berliansyah dan Rio Jordan Siburian, tanggal 4 Agustus 2018 lalu. Pemulangan 2 WNI ini merupakan bagian dari 14 ABK Kapal Buah Naga 1 yang berbendera Malaysia.

Menurut Staf KBRI, Dar el Salaam, Tanzania, Zefanya Norman Todoan dalam rilisnya yang dikirim ke redaksi Lintasterkini.com,  kedua ABK WNI itu telah tiba di Jakarta pada tanggal 5 Agustus 2018 dan telah ditindaklanjuti oleh BNP2TKI dengan memfasilitasi
pemulangan dari Jakarta ke daerah asal.

Sebelumnya, pada tanggal 21 April 2018, Pemerintah RI juga telah berhasil memulangkan12 ABK Kapal Buah Naga 1 lainnya dari Tanzania ke Indonesia. Penyelesaian pemulangan para ABK tersebut berhasil dilakukan setelah upaya konsultasi dan negosiasi dengan PemerintahTanzania selama lebih dari 6 bulan. Sebelumnya, Kapal Buah Naga 1 beserta kapten dan 14 ABK WNI tersebut ditahan oleh AparatTanzania karena dugaan kasus illegal fishing (penangkapan hiu).

Kapal Buah Naga 1 berurusan dengan aparat penegk hukum Tanzania juga berkaitan dengan kepemilikan senjata api di atas kapal oleh kapten kapal berkebangsaan Taiwan. Para ABK ditahan di Kota Mtwara, berjarak sekitar 563 Km dari Dar es Salaam (9 Jam
perjalanan darat).

Para ABK WNI dianggap tidak melakukan pelanggaran karena hanya menjalankan tugas yang diperintahkan oleh kapten. Namun
keberadaan ABK diperlukan untuk menjadi saksi terhadap kasus yang menjerat kapten kapal.

Para ABK juga mengeluhkan tidak kondusifnya situasi kerja di atas kapal yang diakibatkan oleh perlakuan yang dianggap
sewenang-wenang, pembayaran gaji mereka tersendat. Setelah serangkaian negosiasi dilakukan, 12 dari 14 ABK berhasil dibawa
dari Mtwara ke Dar es Salaam sampai akhirnya dipulangkan ke Indonesia pada tanggal 21 April 2018.

Upaya lanjutan terus dilakukan untuk memindahkan mereka ke Dar es Salaam untuk dapat berkumpul bersama rekan-rekan WNI lain
dan meredakan tekanan psikologis mereka yang akhirnya berhasil dilakukan pada tanggal 4 Mei 2018. Pemerintah RI terus
melanjutkan upaya untuk mendapatkan izin pemulangan kedua ABK ke Indonesia oleh Pemerintah Tanzania.

Setelah berkoordinasi secara intensif dengan Kementerian Luar Negeri dan Kerja Sama Afrika Timur serta Kantor Penuntut Umum
Tanzania, 2 ABK WNI memperoleh izin pemulangan pada tanggal 3 Agustus 2018. Keduanya pun dipulangkan ke Indonesia dengan
dibiayai oleh Pemerintah RI. (*)

Penulis : Zefanya Norman Todoan (Staf KBRI Dar el Salaam, Tanzania)

 Komentar

 Terbaru

News14 Juli 2025 21:30
Bupati Gowa Apresiasi Kerja Dinas Lingkungan Hidup di Beautiful Malino 2025, Azhari Azis: Bangun Kolaborasi dengan Tim Kecamatan
GOWA – Perhelatan akbar Beautiful Malino 2025 yang dinilai banyak pihak terbilang sukses, rupanya berdampak pada kerja Dinas Lingkungan Hidup Ka...
News14 Juli 2025 15:24
Najelaa Shihab Hadir di Sidrap, Soroti Urgensi Peran Berbagai Pihak untuk Pendidikan
MAKASSAR – Najelaa Shihab, pendiri Guru Belajar Foundation, hadir pada hari pertama penyelenggaraan Temu Pendidik Nusantara XII (TPN XII) di Kab...
News14 Juli 2025 15:04
OJK Gelar Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah se-Sulsebar Tahun 2025
MAMUJU – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPA...
News14 Juli 2025 12:38
Mahasiswa KPI UIN Alauddin Pamerkan Karya Artikel Berita, Dekan FDK Beri Apresiasi
MAKASSAR  – Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) UIN Alauddin Makassar membuat artikel berita. Artikel yang di buat merupakan karya yang ...