Logo Lintasterkini

Ternyata, Kapolda Sulteng Doyan Makan Pallu Mara

Maulana Karim
Maulana Karim

Selasa, 17 November 2020 14:48

Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abdul Rahkman Baso saat menggelar Hut Brimob Polri ke-75 Tahun.
Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abdul Rahkman Baso saat menggelar Hut Brimob Polri ke-75 Tahun.

PALU – Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah Irjen Pol Abdul Rakhman Baso sangat menyukai hidangan ciri khas masakan suku bugis Makassar yaitu, Pallu Mara ikan Mairo berpaduan dengan Kacci Taipa.

Makanan favorit orang nomor satu di Polda Sulteng ini merupakan masakan khas Sulawesi Selatan yang berbahan ikan dan sop kuah bumbu kunyit itu berasal dari bahasa Makassar.

“Pallu Mara dan kacci taipa buatan ibu saya itulah yang menjadikan saya seperti ini,” katanya kepada di ruang kerjanya, Mapolda Sulteng, Jl Soekarno Hatta, Kelurahan Talise Valangguni, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (17/11/2020).

Selain itu, diketahui arti kata dari Pallu, ialah masakan, sementara untuk kalimat Mara berarti asam.

Sedangkan untuk kalimat kacci taipa yakni dari mangga yang diiris-iris kecil kemudian dicampur garam dan cabai.

Adapun Kacci artinya kecut, dan taipa adalah mangga. Kacci taipa mirip asinan mangga tanpa kuah.

Pria kelahiran Ujung Pandang, Sulawesi Selatan, itu bahkan kerap membawa makanan kesukaannya itu dari kampung halaman ke Sulawesi Tengah.

“Saya selalu bawa dari rumah karena saya sangat suka,” ujar alumni Akpol 1988 A tersebut.

Meski baru dua bulan menjabat sebagai Kapolda di Kota Kaledo, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso menilai warga Sulawesi Tengah sangatlah ramah.

“Di sini aman dan warganya ramah. Satu hal yang membuat kita nyaman di sini adalah tidak macet seperti Makassar,” ucap Wakil Komandan Korps Brimob Polri 2018-2020 itu.

Disi lain Putra Daerah asal Sulawesi Selatan yang merupakan Mantan Kapolrestabes Bandung tercatat direkam jejak digital pernah mencuri perhatian media atas caranya yang unik dalam menghadapi pendemo di depan Gedung Sate.

Alih-alih menyiapkan pasukan untuk “siap tempur”, ia justeru memerintahkan sekitar 1.500 aparat gabungan dari Dalmas Polda Jabar, Dalmas Polrestabes Bandung, serta Pasukan dari Satbrimobda Jabar menenangkan diri, lalu duduk bersimpuh dengan barisan yang teratur, lalu berzikir.

Jurus ampuh sapaan akrab “Rambo’ ini berhasil meredam anarkisme pendemo hingga unjuk rasa itu berjalan dengan damai.(*)

 Komentar

 Terbaru

News14 Juli 2025 21:30
Bupati Gowa Apresiasi Kerja Dinas Lingkungan Hidup di Beautiful Malino 2025, Azhari Azis: Bangun Kolaborasi dengan Tim Kecamatan
GOWA – Perhelatan akbar Beautiful Malino 2025 yang dinilai banyak pihak terbilang sukses, rupanya berdampak pada kerja Dinas Lingkungan Hidup Ka...
News14 Juli 2025 15:24
Najelaa Shihab Hadir di Sidrap, Soroti Urgensi Peran Berbagai Pihak untuk Pendidikan
MAKASSAR – Najelaa Shihab, pendiri Guru Belajar Foundation, hadir pada hari pertama penyelenggaraan Temu Pendidik Nusantara XII (TPN XII) di Kab...
News14 Juli 2025 15:04
OJK Gelar Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah se-Sulsebar Tahun 2025
MAMUJU – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPA...
News14 Juli 2025 12:38
Mahasiswa KPI UIN Alauddin Pamerkan Karya Artikel Berita, Dekan FDK Beri Apresiasi
MAKASSAR  – Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) UIN Alauddin Makassar membuat artikel berita. Artikel yang di buat merupakan karya yang ...