MAKASSAR – Setiap tahun pecinta fashion di Makassar kian bertambah. Semua itu tidak terlepas dari peran Femme yang juga menjadi inspirasi bagi masyarakat, khususnya di Kota Makassar.
Desain fashion dari sejumlah perancang ternama menjadi inspirasi bagi para pecinta fashion. Hal inilah yang membuat Femme senantiasa ditunggu tunggu.
Mengusung tema “generation of culture”, perhelatan Femme dan Celebes Beauty Fashion Week dipastikan dikemas seapik mungkin. Tema tahun ini bernuansa budaya, karena dunia fashion sangat erat kaitannya dengan culture. Budaya dapat tercermin dari fashion, seperti halnya Femme tahun ini akan menghadirkan karya dari kain tradisional SulSel .
Baca Juga :
Chairwoman Femme, Icha A.Z Lili, Kamis (23/2/2017), menyampaikan apresiasi yang luar biasa serta ucapan terimaksih kepada seluruh pihak yang siap bekerjasama dalam menyukseskan Femme 2017 dan Celebes Beauty Fashion Week.
Mereka yang berkiprah untuk menyukseskan pelaksnaan Femme 2017 tak hanya dari pihak swasta, termasuk dari Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang setiap tahun memberikan dukungan.
Icha juga menjelaskan, tahun ini sponsor utama dari Femme dan Celebes Beauty Fashion Week ( CBFW) adalah BRI, dan beberapa sponsor lainpun memberikan kontribusi dalam kehadirannya di tahun ke-12 ini.
Apresiasi pihak swasta dan pemerintah dalam menyukseskan perhelatan lokal bercitarasa internasional inipun diwujudkan dalam bentuk dukungan yang tidak hanya berupa support materiil, namun juga akan turut menghadirkan UKM-UKM binaan di lingkungan perusahaan multinasional dan swasta lainnya.
“Desainer dari kalangan selebriti pun akan ikut memeriahkan Femme 2017. Mereka menilai Femme sangat luar biasa karena berhasil menghimpun para pecinta fashion dan desainer, selebriti tersebut diantaranya Chintami Atmanegara, dan Oky Setiana Dewi,” sebut Icha.
[NEXT]
Salah satu pecinta fashion di Makassar, Kartika Marliani mengaku, sudah tak sabar menunggu perhelatan Femme, untuk melihat fashion rancangan desainer ternama. Ia juga mengaku ada rasa bangga ketika hadir dalam pelaksnaan Femme, karena dapat bertemu dan bersilaturahim dengan para pecinta fashion di tanah air, bertukar ide dan gagasan.
Seperti di tahun-tahun sebelumnya, Femme terlibat secara aktif mendukung Yayasan Kanker Payudara Indonesia melalui program pita pink. Femme berkomitmen akan terus memberikan support dan perhatian kepada perempuan Indonesia yang menderita kanker dalam bentuk donasi.
“Kepedulian Femme kepada kaum wanita tidak hanya didunia fashionnya saja, tapi juga peka terhadap kehidupan kesehatan wanita,” pungkasnya.
Icha menambahkan, Femme dan Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI ) atau pita pink telah bekerjasama untuk memberikan perhatian kepada penderita kanker payudara, khususnya wanita. Ini dilakukan sebagai wujud kepedulian sekaligus pemberian dukungan kepada wanita untuk bersama-sama melawan penyakit kanker payudara.
Dengan demikian maka para penderita kanker payudara akan lebih bersemangat dan termotivasi untuk menjalani perawatan. Ide untuk aksi donasi ini hadir karena para pecinta fashion yang didominasi oleh kaum wanita merasa tergerak hatinya melihat perkembangan trend peningkatan jumlah penderita kanker payudara di tanah air.
“Untuk kerjasama ini diharapkan Femme dapat berbagi tak hanya untuk kemajuan dunia fashion, melainkan juga sebagai wujud kepedulian bagi kesehatan perempuan Indonesia,” tutupnya. (*)
Komentar