Lintas Terkini

Soal Pengakuan Fredi, Mabes Polri Telah Bertemu Haris Azhar. Apa Hasilnya?

Fredi Budiman (int)

JAKARTA – Pengakuan Fredi Budiman melalui tulisan Koordinator KontraS, Haris Azhar terus menjadi polemik di tengah-tengah masyarakat. Mabes Polri dan BNN pun menjadi sasaran dalam pengakuan sang bandar narkoba.

Merasa tersudutkan dengan pengakuan tersebut, baik Mabes Polri maupun BNN, langsung  bereaksi. Kapolri Jenderal Tito Karnavian bahkan mengutus Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli untuk bertemu Koordinator KontraS, Haris Azhar.

Haris merupakan pembuat tulisan tentang Cerita Busuk dari Seorang Bandit. Tulisan Haris tersebut kabarnya merupakan curahan hati tereksekusi mati, Fredi Budiman.

Boy mengatakan, sudah bertemu dan berbicara dengan Haris mengenai tulisannya itu. Namun, Boy mengaku tidak mendapatkan sesuatu yang dianggap penting.

“Kami sudah ada pertemuan. Kalau konten tidak ada yang berbeda, dari konten yang ada di WhatsApp itu. Dia berbicara seperti suasana Pak Haris menerima informasi itu dari almarhum Fredi Budiman pada 2014, dua tahun yang silam. Intinya, informasi yang kami terima tidak jauh berbeda, dalam tulisan yang telah disebarkan,” kata Boy seperti dilansir JPNN

Boy menerangkan, sangat sulit menguji kebenaran informasi tersebut, terlebih pemilik informasinya Fredi sudah meninggal. Namun demikian, karena kasus ini sudah menjadi konsumsi publik, pihaknya akan mencoba mengklarifikasi tulisan tersebut.‎
“Jadi kami masih dihadapkan dengan kondisi-kondisi seperti itu. Tapi kita berdasarkan arahan Kapolri yang jelas prinsipnya akan terus didalami,” beber Boy.

Selain itu, Boy menyesalkan, Haris tidak punya data dan nama-nama oknum polisi maupun TNI yang mendapat cekokan dana dari Fredi. Karena tulisan itu, Haris menyimpulkan bahwa institusi Polri dan TNI semuanya kotor.

“Kalau kami lihat tulisannya itu sangat merugikan institusi. Jadi yang disampaikan Haris adalah ungkapan-ungkapan yang sifatnya informasi. Sangat-sangat perlu didalami, karena sumir. Sementara kalau kami mau konfirmasi, Pak Fredi sudah tidak ada,” tandas Boy. (*)

Exit mobile version