MAKASSAR – Rapat senat terbuka luar biasa dalam rangka wisuda sarjana, pelantikan dan penyumpahan dirangkaikan dengan Dies
Natalis XII dipimpin Ketua Stikes Panakkukang, Siti Syamsiah, SKp, M.Kes di Claro Hotel Makassar, Rabu ((31/10/2018).
Sebanyak 265 lulusan yang diwisuda, diantaranya 35 orang Sarjana Keperawatan, 34 lulusan Ahli Madya Keperawatan dan 196
lulusan Ahli Madya Rekam Medis dan Informasi Kesehatan.
Hingga saat ini, total alumni sebanyak 3.236 orang, diantaranya 892 alumni Ahli Madya Keperawatan, 1.115 alumni Ahli Madya
Rekam Medis dan Informasi Kesehatan, 667 Sarjana Keperawatan dan 562 alumni Profesi Ners. Hadir dalam acara wisuda dan Dies
Natalis XII, Kepala Lembaga Layanan Dikti Wilayah IX Sulawesi, Prof. Dr. Jasruddin, M.Si, serta undangan lainnya.
Dikatakan Siti Syamsiah, dalam kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Stikes Panakkukang Makassar telah berjalan dengan baik
pada semua bidang. Baik itu di bidang pengajaran, penelitian maupun bidang pengabdian pada masyarakat. Khusus untuk bidang
penelitian dosen, hasilnya akan dipublikasikan pada jurnal internal kampus, yakni Altruistik Nursing Journal.
“Sementara untuk kegiatan pengabdian pada masyarakat, Stikes Panakkukang telah melakukan kegiatan praktik lapang baik itu di
Makassar, Denpasar, Jakarta dan beberapa kabupaten dan kota di Sulsel maupun di Sulbar,” paparnya.
Kegiatan pengabdian masyarakat lainnya yakni melakukan bakti sosial sejak tahun 2010. Sekarang ini telah memiliki wilayah
binaan untuk pelayanan kesehatan di RW 3 Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang dan pelatihan tanggap bencana di Desa
Panaikang, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa.
Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi, Prof. Dr. H. Jasruddin memberikan apresiasi positif kepada Stikes Panakkukang atas
pelaksanaan wisuda tahun akademik 2017/2018.
Prof Jas juga mengingatkan, agar tetap fokus pada peningkatan mutu Perguruan Tinggi. Untuk itu, ia berharap agar pengelola
memperhatikan fasilitas yang bisa menunjang proses pendidikan, termasuk kelengkapan fasilitas laboratorium maupun alat-alat
penunjang lainnya. (*)