MAKASSAR–Seorang Remaja di Makassar berinisial F tewas di tangan pamannya bernama Abdul Rahman setelah diduga korban mendapatkan penganiayaan di Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya, Sabtu (30/11/2019).
“Rahman melempar korban campuran yang sudah kering/keras kena tepat di bagian telinga kiri belakang dan korban langsung terjatuh,” ujar Kapolsek Biringkanaya, Kompol H Ashari, saat dihubungi, Minggu (1/12/2019).
Korban diketahui yang masih berstatus sebagai pelajar dan merupakan warga Dusun Corawalia, Desa Pabetengan, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros.
Pelemparan terjadi sekitar pukul 14.30 Wita Siang kemarin. Saat itu korban ikut pamannya yang bekerja sebagai buruh bangunan. Korban terluka dan dibawa ke rumah sakit. Namun nyawanya tak tertolong.
“Rahman menyuruh korban mengaduk semen namun korban mengatakan kepada pelaku ‘mana buruhmu?, pelaku pun kesal dan melempari korban lalu kemudian korban jatuh dan tak sadarkan diri, Akhirnya korban langsung dibawa ke rumah sakit dan tidak lama kemudian korban dinyatakan meninggal dunia,” ujar Ashari.
Lebih lanjut, Kompol Ashari menambahkan bahwa pelaku langsung melarikan diri usai warga sekitar mengetahui korban tewas setelah dilempari batu.
“Jezanah korban sudah dipulangkan ke rumah duka untuk segera dimakamkan. Sementara, pelaku masih dalam proses pencarian,”pungkasnya. (*)