Logo Lintasterkini

Menko Perekonomian: Pertumbuhan Ekonomi Sulsel Solid, Inflasi Terkendali

Redaksi
Redaksi

Jumat, 02 Februari 2024 11:10

Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Airlangga Hartarto.
Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Airlangga Hartarto.

MAKASSAR – Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyebutkan laju pertumbuhan ekonomi regional pada kuartal III 2023 tertinggi kedua dicapai wilayah Sulawesi sebesar 6,44 persen (yoy) dengan besaran kontribusi terhadap perekonomian nasional sebesar 7,25 persen.

“Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mampu tumbuh 4,05 persen (yoy) ditopang sektor pertambangan dan penggalian serta ekspor,” kata Airlangga dalam pertemuan dengan jajaran pemerintah daerah Sulsel di Makassar, Kamis (1/2/2024).

Ketua Tim Pengendali Inflasi Pusat ini menilai pertumbuhan ekonomi Sulsel solid, inflasi terkendali, dan tingkat kemiskinan Sulsel 8,70 persen di bawah nasional 9,36 persen.

Adapun data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Sulsel kembali mencetak rekor pada awal 2024 ini dengan keberhasilan mengendalikan inflasi. Saat ini tercatat inflasi Sulsel untuk Januari 2024 mencapai 2,38 persen yoy atau di bawah rata-rata inflasi nasional 2,57 persen.

Angka inflasi di bawah nasional kali ini merupakan pencapaian kedua Sulsel selama lima tahun terakhir. Pencapaian pertama pada November 2023 lalu.

“Kami berharap ke depan inflasi bisa terus ditekan, tapi yang lebih penting sebagai tujuan utama adalah meninggikan pertumbuhan ekonomi,” ujar Airlangga.

Sebagai lumbung pangan, Sulsel berperan penting dalam pencapaian target inflasi. Airlangga juga mengharapkan agar Sulsel dapat tetap menjadi penyumbang ekonomi terbesar di wilayah Sulawesi sekaligus hub untuk kawasan timur Indonesia.

Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, sebelumnya menyatakan sebagai hub kawasan timur Indonesia, pembangunan Sulsel ke depan akan mengusung konsep ekonomi biru. Hal ini untuk mewujudkan Sulsel yang mandiri, maju, dan berkelanjutan.

“Ekonomi biru menjadi isu penting belakangan ini karena lautan yang sehat menyediakan pekerjaan dan makanan, menopang pertumbuhan ekonomi, mengatur iklim, dan mendukung kesejahteraan masyarakat pesisir.  Inilah yang menjadi arah ekonomi baru Sulsel,” ucap Bahtiar.

 Komentar

 Terbaru

Ekonomi & Bisnis03 Juli 2025 17:14
Lanjutkan Penyelarasan Bisnis Anak Perusahaan, SP Resmi Gabungkan EII BIMA
SURABAYA – PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM) sebagai salah satu subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang yang bergerak di bidang Marine, Equipm...
Ekonomi & Bisnis03 Juli 2025 14:04
IM3 Platinum-Erajaya Digital Hadirkan Program Super Brand Day di Makassar
MAKASSAR – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand IM3 kembali memperkuat kolaborasinya dengan Erajaya Digital melalui progra...
News03 Juli 2025 12:40
Di Forum WCSMF Vienna, Munafri Arifuddin Gaungkan Makassar Kota Inklusif dan Berkelanjutan
VIENNA, AUSTRIA – Dalam rangka memperkuat peran Kota Makassar di kancah internasional, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri World C...
Ekonomi & Bisnis03 Juli 2025 12:07
Kalla Toyota Terima Penghargaan dari Polda Sulsel Atas Dukungan Aktif Terhadap Tugas Kepolisian
MAKASSAR – Kalla Toyota menerima penghargaan dari Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi aktif dalam menduk...