MAKASSAR – Andi Sudirman Sulaiman, baru saja ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulsel oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Wakil Gubernur itu, menggantikan posisi Nurdin Abdullah yang terseret kasus hukum tindak pidana korupsi.
Belum lama jabat Plt Gubernur, Andi Sudirman langsung meminta kepada seluruh OPD untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di lingkup Pemprov Sulsel. Termasuk gaji pegawai honorer yang belum terbayarkan.
Permasalahan itu menurutnya, kerap menjadi keluhan para pegawai belakangan ini. Karena gaji mereka belum dibayar sejak Januari hingga Februari.
“(Gaji) tidak boleh ditahan-tahan. Harus secepatnya. Mereka juga pasti butuh untuk kehidupannya,” tegasnya kepada Kepala BKAD Sulsel.
Berdasarkan data di BKD Sulsel, jumlah pegawai honorer mencapai 16.387 orang. Di antaranya 11.485 tenaga pendidik, 437 tenaga kesehatan, 2.233 tenaga administratif, 1.996 tenaga pelaksana, 294 sopir, 509 petugas kebersihan, 55 pramubakti, dan 173 satpam.
Selain itu, dia meminta agar seluruh utang kepada kontraktor untuk segera dibayarkan.
“Untuk persoalan utang pada pekerjaan pada tahun 2020 lalu diselesaikan. Saya tidak mau tahu, utang harus selesai dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Semua yang berhubungan dengan utang harus selesai,” pungkasnya. (*)