ilustrasi
MAMUJU – DPRD Mamuju Provinsi Sulawesi Barat meminta Pemerintah Kabupaten Mamuju membatalkan pengadaan kendaraan dinas untuk dianggarkan melalui APBD Perubahan Mamuju 2012.
“Sebaiknya pengadaan randis yang dialokasikan melalui APBD Perubahan tahun 2012 oleh pemerintah di Mamuju dipertimbangkan kembali dan dievaluasi,”kata anggota DPRD Mamuju, Sudirman di Mamuju, Senin (1/10/2012).
Sebab kata dia, masih banyak pembangunan yang lebih penting untuk dialokasikan anggarannya kepada masyarakat dengan menggunakan anggaran APBD perubahan Mamuju daripada pengadaan randis tersebut.
Ia meminta pemkab Mamuju membatalkan pengadaan randis sebanyak lima unit dengan menggunakan anggaran perubahan APBD Mamuju tahun 2012, karena masih banyaknya kebutuhan pembangunan yang lebih penting.
Ia meminta agar anggaran yang sebelumnya direncanakan untuk pengadaan randis sebesar Rp2,1 miliar, dapat dialihkan untuk anggaran yang berkaitan dengan kebutuhan publik.
Sementara itu pemerintah di Mamuju sebelumnya akan mengalokasikan anggaran untuk pengadaan randis karena sejumlah kendaraan randis milik pemerintah di Mamuju sudah tidak layak lagi digunakan karena sudah tua dan sering rusak
“Randis kita anggarkan sebesar Rp2.1 miliar karena randis yang saat ini digunakan pemerintah di Mamuju sudah tidak layak lagi karena selain sudah tua dan sering rusak juga tidak dapat lagi menunjang kegiatan operasional pemerintah yang harus menjangkau seluruh kabupaten di Mamuju yang wilayahnya sangat luas,”katanya.(ant)
Komentar