JAKARTA — Pemerintah telah berupaya mengambil kebijakan untuk menghentikan kasus penyebaran pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia. Salah satu upaya dengan memasifkan masyarakat dapat mematuhi protokol kesehatan 3M yakni membiasakan diri memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, serta menjaga jarak fisik (social distancing).
Data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (update) per Minggu, (3/1/2021) tercatat adanya kabar duka, dimana terjadi angka pertambahan pasien Covid-19 yang jiwanya tak dapat tertolong sebanyak 179 orang. Dengan demikian, kumulatifnya menjadi sebanyak 22.734 jiwa sejak kasus Covid-19 pertama kali diumumkan Pemerintah pada tanggal 3 Maret 2020 lalu.
Meskipun demikian, hal yang cukup menggembirakan kesembuhan pasien dari COVID-19 terus bertambah. Dari data Kementerian Kesehatan mencatat pasien sembuh bertambah lagi sebanyak 6.419 orang. Sehingga dengan demikian, total pasien yang dinyatakan sembuh kini mencapai 631.937 orang.
Pasien yang dinyatakan sembuh ini sudah menjalani dua kali pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR). Dari dua kali pemeriksaan PCR tersebut menunjukkan hasil yang negatif, yang berarti pasien telah dinyatakan sembuh.
Untuk kasus baru dimana pasien terkonfirmasi positip terinfeksi virus corona (Covid-19) sebanyak 6.877 kasus. Dengan demikian, kasus baru terkonfirmasi positip virus corona tersebut akumulasinya menjadi 765,350 kasus.
Sementara itu, melihat jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan, per hari ini berjumlah 110.679 kasus dan jumlah suspek 72.027 kasus. Sementara untuk sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. (*)