MAKASSAR – Pembina salah satu sektor kelompok suporter PSM Makassar The Macz Man, Addaz, menyikapi persoalan sentimen ujaran kebencian terhadap Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto.
Pelaku penghinaan bernama Ahmad Dzulkarnain pun dipolisikan. Addaz sendiri yang membawanya ke Kantor Polsek Ujung Tanah, Jumat malam tadi (02/04/2021).
Pemilik akun Instagram (IG) @ghio_maczman_official tersebut, akhirnya meminta maaf atas perbuatannya di media sosial.
“Saya tadi yang bawa dia (Ahmad) ke Polsek Ujung Tanah. Saya ketemu di jalan. Saya memang minta ketemu dengan dia soal masalah itu,” kata Addaz kepada LINTASTERKINI, Sabtu dini hari (03/04/2021).
Menurut Addaz, masalah ini sudah selesai. Pihak The Macz Man juga menerima maaf dari Ahmad. Meski Ahmad mengatasnamakan organisasinya di akun IG.
“Perwakilan dari pak Danny juga ada tadi di polsek menyelesaikan permasalahan ini. Dari pak presiden (The Macz Man) kami sudah maafkan,” tuturnya.
Addaz mempertegas, jika Ahmad bukan lagi anggota The Macz Man. Tapi sangat disayangkan perbuatannya.
“Dia mantan anggota The Macz Man. Kami pertegas juga, sesuai dengan petunjuk presiden kami, The Macz Man tidak berpolitik. Kalau pun ada, itu oknum,” tegasnya.
Di kantor polisi, Ahmad dan Wali Kota Makassar dipertemukan via online. Sembari meminta maaf, Ahmad diberi nasehat oleh Danny Pomanto.
Danny Pomanto pun memaafkannya. Dan meminta kepada Ahmad untuk tidak mengulangi perbuatannya.
Sebelumnya, LINTASTERKINI berusaha menghubungi Ahmad. Dia mengakui kesalahannya. Dan siap untuk mempertanggungjawabkannya.
“Mohon maaf. Karena tadi cuma emosi gara-gara stadion (Mattoanging),” kilahnya berdalih.
Ahmad melalui akun IG-nya diketahui melontarkan hinaan kepada Danny Pomanto.
Komentarnya seketika viral oleh tangkapan layar atau capture. Dalam cuitannya, Ahmad menandai akun resmi milik Danny Pomanto @dpramdhanpomanto.
“ini baru dengar ko ini pak @dpramdhanpomanto seharusnya kau ndak pantas jadi walikota telaso pokoknya mattoangin harga mati,” tulis Ahmad di kolom komentar.
(Baca sebelumnya: Ghio Maczman Hina Wali Kota dengan Kata Kotor, Relawan DP: Mau Viral Kayaknya)
