MAKASSAR – Dua pelaku jambret ditembak aparat Polsek Bontoala lantaran melawan saat diminta menunjukkan aksi kejahatannya, Jumat (3/2/2017) sekira pukul 22.15 Wita. Pelaku berusaha kabur dan menendang petugas, hingga akhirnya ditembak di bagian kaki.
Kedua pelaku masing-masing bernama Ansar (20), warga jalan Indah 6, lorong 1 belakang Pasar Panampu Makassar dan Bahrul (21), warga jalan Kesempatan, lorong 1 no 9 belakang Pasar Panampu Makassar.
Sebelumnya, keduanya sempat dimassa warga setelah melakukan aksi jambret, Jumat (3/2/2017), sekira pukul 18.30 Wita, di jalan Mesjid Raya Makassar. Kedua pelaku menjambret Hp milik korban bernama Salmiah Mangago.
Baca Juga :
Adapun barang bukti yang diamankan yakni satu unit Motor Yamaha Mio sporty warna hitam dengan No Pol DD 3766 UN, satu buah HP Xiomi redmi 3 warna emas milik korban, satu buah kunci letter L, satu buah obeng plat, dan satu buah parang bersama sarungnya.
Panit II Opsnal Iptu H Rahman Ronrong yang ditemui lintasterkini.com, membenarkan penangkapan itu. Keduanya, katanya, beberapa kali melakukan aksi kejahatan di wilayah Kecamatan Bontoala.
“Awalnya yang bersangkutan bersama temannya mengendarai motor Yamaha Mio Sporty warna hitam dan menarik satu buah HP merk Xiomai redmi 3 warna emas milik korban yang sementara duduk diatas motor hingga korban terjatuh dan mengalami memar di bagian lutut kaki sebelah kiri. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 3.000.000, ” urai Iptu H Rahman Ronrong.
Selanjutnya, sambungnya, kedua pelaku juga pernah melakukan aksi serupa di Jalan Sunu (depan penjual parfum) 2 Februari 2017 sekitar pukul 24.00 wita. Awalnya kedua pelaku berboncengan menggunakan motor yamaha Mio Sporty warna hitam dan menarik tas korban yang berisikan satu buah Hp Samsung lipat dan barang berharga lainnya.
Usai mendapat perawatan di RS Bhayangkara, kedua pelaku digelandang ke Polsek Bontoala guna proses lebih lanjut. (*)
Komentar