Logo Lintasterkini

Kasdam XVII/Cenderawasih Ingatkan Prajurit Jaga Netralitas

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Jumat, 04 Mei 2018 22:18

Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih.
Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih.

WAMENA – Sebagai prajurit Tentara Nasional Indinesia (TNI) haruslah berbangga. Sebab saat ini kepercayaan masyarakat pada TNI sangat tinggi.

Demikian dikatakan Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cendrawasih, Brigjen TNI I Nyoman Cantiasa di hadapan prajurit segarnisun Wamena di aula batalyon 756/ Wamena, Jumat (4/5/2018). Lebih lanjut dikatakannya, kepercayaan yang tinggi dari masyarakat dikarenakan para prajurit bekerja dengan ikhlas dalam mendampingi masyarakat.

“Yang paling penting adalah jangan menyakiti hati rakyat sehingga kita prajurit dapat diterima. Jangan kita melanggar kepercayaan yang diberikan, sebab sekali kita langgar maka hilanglah kepercayaan tersebut,” ujar Kasdam, Brigjen TNI I Nyoman Cantiasa.

Kasdam juga mengingatkan para prajurit bahwa bertugas di Papua berarti mendapat penghargaan dan prajurit berprestasi. Kata dia, saat ini ada 3 prajurit yang lulus Akmil dengan predikat terbaik (Adimakayasa), satu diantaranya adalah dirinya (Kasdam), satu di Lantamal dan satu di Kepolisian.

“Ini menjadi bukti bahwa yang berprestasi adalah yang bertugas ke Papua,” ujar Kasdam yang juga mantan Dandrem Biak ini.

Dia pun menekankan bahwa sebagai prajurit TNI harus dapat menjadi solusi. Ketika ada permasalahan di kalangan masyarakat hendaknya setiap prajurit bisa menjadi solusi. Ketika rakyat datang mengadukan persoalan, dapat memberikan jawaban yang baik.

Dalam tatap muka dengan prajurit ini, I Nyoman Cantiasa juga memutar beberapa video tentang keberhasilan prajurit Kodam XVII/Cenderawasih dalam merangkul masyarakat yang masih berseberangan idiologinya. Dia secara tegas berpesan kepada para prajurit agar menjaga netralitas dalma pemilihan kepala daerah (pilkada).

“Kalian harus menjaga netralitas. Sebab sekali itu dilanggar bukan hanya kamu pribadi yang terkena namun satuanmu juga akan terkena sanksi. Siapapun prajurit yang terlibat maka sanksinya adalah pemecatan,” ujarnya tegas.

Kasdam juga berpesan agar prajurit tetap bisa menjaga kerjasama, soliditas dengan Kepolisian. Dia berpesan, jika diminta bantuan oleh pihak Kepolisian maka, TNI sebagai prajurit harus segera memberikan penguatan atau bantuan kepada pihak Kepolisian. Sebelum tatap muka ini, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI I. Nyoman Cantiasa melakukan penanaman pohon di halaman depan Batalyon 756/ Wamena. (*/B)

Penulis : Slamet

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...