JAKARTA – Sebuah bendera yang identik dengan bendera ISIS pada Selasa (4/7/2017), sekira pukul 05.30 Wib terpasang di pagar depan Polsek Kebayoran Lama Jakarta Selatan. Hal tersebut diketahui jajaran Polsek Kebayoran Lama yang melaksanakan shalat subuh berjamaah.
Personil yang melihat adanya bendera yang biasa digunakan kelompok ISIS diantaranya AKP Budi Setyo (Wakapolsek), Ipda Nasir (Pawas), Ipda Arwandi (Kanit Patko), Aiptu Mustofa Kamal (Panit Intelkam/Pendamping Pawas), Aiptu Sutarjo (Ka SPKT), Aipda Langen Teguh (Piket Provoost), Aipda Sahrul Budiawan (Piket Reskrim), Bripka Budi Setyo Nugroho (Piket Reskrim), Bripka Billy (Piket Reskrim), Bripka Angkat Subiarto (Piket Intelkam), Bripka Roby (Piket Intelkam) dan Joeliardi/Pak Jangkung (FKPM).
Sebelumnya sekira pukul 05.30 Wib anggota Polsek Kebayoran Lama yang sedang bersiaga dibantu dengan Anggota FKPM, melakukan Shalat Subuh secara bergantian. Setelah selesai shalat subuh Bripka Billy dan Pak Jangkung (FKPM) mendengar suara motor berhenti di pinggir jalan, karena merasa curiga langsung mengecek motor tersebut yang berhenti tadi.
Baca Juga :
Namun motor tersebut langsung pergi dengan terburu-buru dan setelah di telusuri telah didapati ada bendera yang identik dengan bendera ISIS terpasang di pagar depan Polsek Kebayoran Lama. Selanjutnya seluruh anggota dipimpin langsung Wakapolsek langsung patroli di sekitaran Polsek dan memeriksa setiap sudut, mencari apakah ada bendera lain yang dipasang atau benda-benda mencurigakan yang ditinggalkan orang tersebut.
“Barang bukti yang diamankan, ada bendera warna hitam bertuliskan La ilahailallah berukuran kurang lebih 100 cm x50 cm, sebuah botol Aqua ukuran 1 liter yang di dalamnya ada kertas karton warna kuning berisi seruan dan ancaman,” urai Wakapolsek Akp Budi Setyo.
Usai menurunkan bendera yang biasa digunakan kelompok ISIS, pihak aparat juga mengecek Cctv di Puskesmas dan mencari saksi saksi yang melihat disekitar Polsek. (*)
Komentar