Lintas Terkini

Irnawati dari Alumni, Dosen Termuda, Kini Jabat Sekjur Jurnalistik UIN Alauddin Makassar

Irnawati, M.Ikom

Irnawati, M.Ikom

GOWA – Irnawati, M.Ikom mengemban jabatan baru sebagai Sekretaris Jurusan (Sekjur) Jurnalistik, Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.

Hal ini usai dilantik dan diambil sumpahnya oleh Dekan FDK, Prof Kadir Masri di ruang LT Fakultas Dakwah dan Komunikasi pada Rabu (4/10/2023). Terlihat hadir meyaksikan prosesi Wakil Rektor II, Dr. H. Andi Aderus, Lc MA, jajaran wakil dekan, dosen dan mahasiswa.

“Atas nama pimpinan fakultas, saya ucapkan selamat yang dilantik dan terima kasih sebesar-besarnya atas pengabdian pejabat sebelumnya,” ujar Dekan FDK, Prof Kadir Masri dalam sambutannya.

Irnawati merupakan dosen termuda lingkup fakultas di usianya saat ini baru 31 tahun. Diketahui menamatkan sekolah SD di Balikpapan serta Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliah (MA) di Kabupaten Takalar.

Setelah lulus, memilih untuk melanjutkan pendidikan di prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) UIN Alauddin Makassar. Usai empat tahun menimba ilmu, menyelesaikan studi dengan predikat lulusan terbaik yaitu cumlaude di tahun 2014.

Perjalanan pendidikan berlanjut usai meraih beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan. Dia menempuh pendidikan prodi ilmu komunikasi di Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung.

Tercatat selama menjadi mahasiswi magister, pernah menjadi tim delegasi Indonesia pada acara Asia Pacific Future Leader Conference (APFLC) 2016 di Kuala Lumpur, Malaysia.

Kemudian menyampaikan hasil riset dalam ajang Indonesia Student Association Scientific Conference (ISACS) 2017 di Ichiko Kaikan Hall, Osaka University, Jepang. Kegiatan ini diikuti oleh 42 tim dari sejumlah perguruan tinggi di Jepang, Indonesia dan Australia.

Irnawati juga pernah meraih prestasi nasional dalam MG Prize 2020 yang digelar Mata Garuda. Mata Garuda merupakan organisasi yang menaungi ribuan alumnus penerima beasiswa dari LPDP.

Penghargaan diberikan usai dianggap memiliki andil besar dalam memberikan edukasi politik masyarakat melalui pembentukan forum Aliansi Masyarakat Kawal Demokrasi (AWAS). Mengenai riwayat pekerjaan lainnya, pernah menjadi penyiar di Fajar FM Makassar.

Exit mobile version