MAKASSAR – Sekitar 50 buruh yang tergabung dalam aliansi FSBI berunjuk rasa dibawah jembatan fly over mendesak Gubernur Sulawesi Selatan agar menetapkan upah nasional yang manusiawi, Sabtu (4/11/2017) sore.
Dalam aksi ini sejumlah buruh tersebut melentangkan spanduk sambil berjalan kaki dari Tamalanrea menuju ke Fly Over Jalan urip sumirhajo.
Aparat kepolisian dari Polrestabes Makassar yang dipimpin Kabag Ops Polrestabes Makassar, Kompol Dwi Bachtiar bersama 200 personil mengawal aksi buruh tersebut.
“Sesuai dengan protap kami akan mengawal aksi hingga selesai” jelas Dwi.
Sementara itu, Kapolsek Panakkukang Kompol Ananda Fauzi yang dikonfirmasi perihal pengamanan aksi ini mengatakan bahwa personil dari Polsek Panakukang diturunkan sebanyak 50 orang guna menjaga agar lalulintas tetap lancar.
“Kami mengawal aksi ini agar memberikan keamanan kepada para pengunjukrasa dan mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan,” ungkapnya.
Koordinator aksi dari forum FSBI Syaharuddin mengatakan, pihaknya mendesak Gubernur Sulsel agar memberlakukan upah nasional yang bermanusiawi. “Gubernur harus sejahterakan buruh dengan berlakukan upah nasional,” tegasnya Syaharuddin. (*)