Lintas Terkini

Dihadang saat Naik Angkot, Siswi SMP di Bone Digilir Delapan Pemuda

ILUSTRASI

BONE – Dua siswi sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, mengalami pemerkosaan yang dilakukan oleh sepuluh pemuda.

Kasus berawal pada Jumat 13 Januari 2017, saat korban bernisial NS (14) dan MN (15), akan menaiki angkutan kota (angkot). Kemudian keduanya dihadang dan dipaksa ikut para pelaku untuk naik sepeda motor salah satu pelaku. Korban yang merasa ketakutan terpaksa mengikuti kemauan mereka.

Kapolsek Kajuara, Kompol Habil, mengatakan bahwa para pelaku berhasil ditangkap setelah tim menangkap seorang pelaku berinisial FT (16).
“Penyelidikan Polsek Kajuara selama 3 hari akhirnya membuahkan hasil, FT (16) berhasil dibekuk aparat Polsek Kajuara, dini hari pukul 02.00 Wita (hari ini),” terang Kapolsek Kajuara Kompol Habil, Rabu (1/2/2017).

Ia menambahkan, FT diamankan dari tempat persembunyiannya. Setelah dikembangkan, petugas kembali menangkap otak pemerkosaan ini, yakni J (25).
“Kami telah amankan dua pemuda diduga pelaku pencabulan terhadap dua gadis belia. Dan kami masih terus lakukan pengembangan dan pengejaran terhadap pelaku lain yang terlibat dalam perbuatan tersebut,” lanjut Habil.

Kedua gadis belia itu diperkosa secara terpisah, NS diperkosa dua pelaku di pinggir sungai. Sementara MN digauli delapan pria di rumah-rumah sawah. Namun korban baru melaporkan 13 hari kemudian.

(Sumber Okezone.com)

Exit mobile version