Logo Lintasterkini

Bina Mental Spiritual, LDII Gelar Pesantren Ramadhan di Lapas Enrekang

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Senin, 05 Juni 2017 18:45

LDII dan Lapas Kelas II B Enrekang bekerjasama menggelar pesantren ramadhan bagi warga binaan.
LDII dan Lapas Kelas II B Enrekang bekerjasama menggelar pesantren ramadhan bagi warga binaan.

ENREKANG – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Enrekang bekerjasama dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B menyelenggarakan pembukaan pesantren ramadhan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Lapas Kelas II B Enrekang, Jalan Jenderal Sudirman, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, Senin (5/6/2017).

Pada kesempatan tersebut hadir Kepala Lapas Enrekang, Tubagus M Chaidir, Wakil Ketua LDII Sulawesi Selatan, Suyitno Widodo, dan Ketua LDII Enrekang Hermansyah. Rencananya, pesantren ramadhan ini akan digelar selama 3 hari. Sebanyak 97 orang dari 125 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) mengikuti pesantren ramadhan ini.

Adapun kerjasama LDII dan pihak Lapas Enrekang terkait pembinaan mental spiritual telah berjalan selama 3 bulan. Dai LDII secara rutin membina pengajian di Lapas Enrekang. Kepala Lapas Kelas II Enrekang, Tubagus M Chaidir mengemukakan, pesantren ramadhan ini digelar untuk membina mental spiritual warga binaan. Pihaknya berpesan kepada warga binaan agar mengikuti pesantren dengan sungguh-sungguh.

“Saya harap, warga binaan mengikuti kegiatan ini dengan serius. Ambil hikmah dan manfaatnya, karena LDII bersedia secara sukarela membimbing kita dalam melaksanakan pesantren ramadhan ini,” kata Tubagus.

Di tempat yang sama, Ketua LDII Enrekang, Hermansyah mengajak peserta, warga binaan memanfaatkan momentum bulan ramadan untuk meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Ia mengajak warga binaan meraih 5 sukses ramadhan.

“Mari kita raih sukses puasa, sukses shalat tarawih, sukses tadarus Alquran, sukses lailatul qadar, dan sukses zakat fitrah,” ucap Hermansyah.

Hermansyah melanjutkan, ia berharap, pengajian yang digelar di Lapas Enrekang ini dapat mencetak muslim yang alim ilmu agama dan memiliki akhlakul karimah. Hemansyah menyampaikan, LDII selalu siap menjadi tempat menimba ilmu agama bagi siapapun dan dari latarbelakang apapun.

“Bila teman-teman telah keluar dari lapas dan ingin memperdalam ilmu agama, LDII siap membantu,” ujarnya. (*)

 Komentar

 Terbaru

News07 Oktober 2025 17:45
Langkah Baru Perumda Pasar Makassar, Gandeng Maxim untuk Penataan Visual dan Digitalisasi Pasar
MAKASSAR — Selas (07/10/2025), Perumda Pasar Makassar Raya menerima kunjungan dari pihak Maxim dalam rangka penjajakan kerja sama strategis terkait ...
News07 Oktober 2025 17:09
Aliyah Mustika Ilham Sambut Baik Sinergi Edukasi Keuangan untuk ASN Pemkot Makassar
MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menegaskan pentingnya peningkatan literasi dan edukasi keuangan bagi aparatur pemerin...
News07 Oktober 2025 13:24
Pemkot Makassar, Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Zero Waste
MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin kembali menegaskan komitmen Pemerintah Kota dalam mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, dan ber...
News07 Oktober 2025 12:37
Wali Kota Munafri Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana
MAKASSAR – Di tengah perubahan iklim yang kian tak menentu dan ancaman bencana alam yang bisa datang tanpa tanda, Pemerintah Kota Makassar, teru...