Lintas Terkini

Pekuburan Dijadikan Tempat Belajar Anak-anak Selama Pandemi Covid-19

Pekuburan Dadi dijadikan lokasi belajar

MAKASSAR – Sejak adanya pandemi Covid-19, semua sekolah “merumahkan” anak didiknya sebagai salah satu upaya penekan penyebaran wabah ini. Tak pelak, anak sekolah pun terpaksa harus belajar di rumah dan juga mengukuti pelajaran yang diberikan guru secara online.

Belajar di rumah secara online membuat sejumlah keluarga harus menyisihkan uang lebih untuk membeli kuota internet. Itu pun jika mereka memiliki ponsel pintar yang bisa dikonekkan dengan internet. Jika tidak, siswa harus numpang ke temannya yang memiliki ponsel berkuota internet.

Namun, keterbatasan kuota internet bukan lagi kendala bagi sejumlah murid yang berada di Kampung Tumpang, Kelurahan Maricaya Selatan, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar. Sebab, di tempat ini hadir Balla Pendidikan Online yang sengaja dibuat sebagai solusi belajar anak sekolah secara online.

“Tempat ini baru kami bangun sekira sepekan. Anak-anak belajar secara bersama namun tetap dengan protokol kesehatan, yakni selalu memakai masker,” ujar Dang Ical, Penanggung Jawab Balla Pendidikan Online yang ditemui Jumat (3/7/2020) sore.

Setiap hari, kata dia, anak-anak akan belajar di tempat yang terbuat dari bambu berukuran sekira 7×5 meter tersebut. Tempat tersebut merupakan areal Tempat Pekuburan UMUM (TPU) Dadi, Makassar.

“Kami memilih tempat ini karena di sini anak-anak bisa leluasa belajar bersama dan memanfaatkan internet gratis yang kami pasang di rumah warga,” ujar Ical.

Di tempat inilah, anak-anak kembali bisa belajar bersama dengan teman-teman mereka. Semua tingkatan sekolah ada di tempat ini mulai SD, SMP hingga SMA.

“Mereka belajar mulai jam 9 pagi hingga sore. Untuk malam hari kami adakan pengajian,” tambahnya lagi.

Adapun tim pengajar untuk anak-anak tersebut, adalah siswa-siswa berprestasi yang berada di sekitar lingkungan pekuburan Dadi. (*)

Exit mobile version