MAKASSAR– Berkat upaya-upaya keras yang dilakukan dalam melawan penyebaran pandemi virus Corona, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Sulsel semakin membaik. Bahkan angka yang kesembuhan yang ditunjukkan mencapai 81,5% ini, mengalahkan prosentase kesembuhan secara nasional yang hanya di kisaran 75,1%.
Ketua Tim Konsultan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulsel, Prof Ridwan Amiruddin kemarin mengatakan, pengendalian Covid-19 di Sulsel semakin membaik. Salah satu indikatornya, adanya kenaikan angka kesembuhan yang terus membaik secara signifikan.
Sejak awal kemunculan Covid-19 bulan Maret lalu hingga tanggal 3 Oktober 2020, jumlah kasus Covid-19 di Sulsel sudah mencapai angka 15.831 kasus, dengan jumlah kasus aktif mencapai 2.500 kasus (15.8%). Sementara angka kesembuhan sudah mencapai 81,5%.
“Dengan akumulasi total pasien sembuh per tanggal 3 Oktober 2020 sebanyak 12.891 orang. Persentase angka kesembuhan Sulsel ini, bahkan melampaui nasional yang masih berada di kisaran 75,1%,” tutur Prof Ridwan Amiruddin.
Baca Juga :
Sedang Angka kematian akibat paparan virus Corona di Sulsel dilaporkan semakin menurun dengan angka 2,7% atau di bawah nasional yang masih berada di angka 3,7%. Meski demikian, Prof Ridwan tetap mengingatkan bahwa laju penularan masih perlu diwaspadai.
“Apalagi angka positivity rate di Sulsel masih cukup tinggi dengan posisi 13,6%. Angka ini masih lebih tinggi dari standar organisasi kesehatan dunia (WHO) yang ditetapkan 5%,” tandasnya.
Menurut Prof Ridwan, semakin melebarnya jarak antar kesembuhan dengan angka kematian memberikan sinyal yang baik dalam pengendalian pandemi. Begitu juga dengan semakin menurunnya angka positif aktif menggambarkan program mitigasi trisula terus memberikan tekanan positif terhadap pengendalian Covid-19 di Sulsel. (*)
Komentar