BULUKUMBA – Seorang pengendara motor bernama Zaenal Abidin (19), warga Kecamatan Ujung Loe, Bulukumba meninggal dunia diduga dianiaya oleh oknum Polisi Sat Lantas Polres Bulukumba bernama Bripka Anwar Ba Sat Lantas Polres Bulukumba.
Peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu (4/11/2017), sekira pukul 10.30 Wita, di jalan Poros Kalumeme, Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba.
Dimana menurut keterangan saksi bernama Agus (20), warga Kampung Lembang Desa Salembo Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, dirinya berboncengan motor Suzuki Satria FU dengan korban yang bergerak dari Barat Ke Timur dari rumahnya menuju Kota Bulukumba untuk menonton Road Race.
Dirinya mengemudikan Motor dengan menggunakan Helm Pengaman. Sedangkan korban tidak menggunakan Helm.
Saat berada di jalan Poros Kalumeme, Ujung Bulu Ia melihat ada razia Polantas, sehingga langsung memutar arah kendaraannya, saat memutar kendaraannya Ia sempat dihadang oleh beberapa orang Polantas.
Ia kemudian melajukan kendaraannya dan berhasil melawati dua anggota lantas yang berusaha memberhentikannya.
Namun Kurang lebih 300 meter dari lokasi Razia yakni di dekat Jembatan Kalumeme, masih ada seorang Anggota Lantas ( Bripka Anwar ) Yang berusaha memberhentikannya dengn mengacungkan Sesuatu yang menurutnya adalah Pistol.
Karena Kaget, kemudian Ia menambah kecepatan kendaraannya, sambil menunduk menghindari anggota Lantas. Sementara korban tidak menunduk sehingga kepalanya ( bagian Pelipis ) terkena benda yang dipegang oleh Anggota Lantas tersebut.
Selanjutnya dia bersama korban Kembali Kerumah. Namun sampai dirumah, korban tiba-tiba Muntah, dan pingsan sehingga dibawa ke Puskesmas dan selanjutnya di bawa Ke RSUD Bulukumba dan dirujuk ke RS Faizal Makassar sebelum menghembuskan nafas pada hari Minggu (5/11/2017), sekira pukul 12.30 Wita.
“Saya mengetahui bahwa Kepala Pelipis Kanan korban terkena sesuatu benda yang dipegang Polantas. Karena korban sempat menyampaikan bahwa kepalanya kena Pukul Anggota yang menghadang di dekat jembatan” urai rekan korban Agus.
Sementara itu Bripka Anwar Ba Sat Lantas Polres Bulukumba mengaku jika dirinya ikut dalam giat razia Operasi Zebra yang bertempat di Lingkungan Tabbuttu Kelurahan Kalumeme Kecamatan Ujung Bulu.
Pada saat berlangsung giat razia, ia melihat dari arah depan motor pengendara dengan kecepatan tinggi yang telah melewati dua personil lantas yang berusaha memberhentikan sepasang remaja tersebut, namun tidak mau berhenti, sehingga ia berusaha memberhentikan dengan memberikan isyarat serta perintah untuk berhenti.
“Saya memberikan isyarat dengan menggunakan tangan kanan sambil memegang HT. Pengendara sepeda motor tersebut berhasil melewati saya. Namun, tanganku disambar oleh pengendara sepeda motor tersebut sehingga mengakibatkan HT yang saya pegang terjatuh” ujar Bripka Anwar.
Dirinya baru mengetahui bahwa pengendara motor yang berusaha diberhentikan tersebut meninggal dunia.
Saat ini Bripka Anwar sudah dalam penanganan pihak Propam Polres Bulukumba. Sementara itu Kapolres Bulukumba mengunjungi rumah duka sebagai bentuk bela sungkawa atas musibah yang dialami korban. (*)