LOMBOK – Sedikitnya 28 mahasiswa dari Kampus Universitas Teknologi Sulawesi (UTS) Makassar melaksanakan studi lapang ke Lombok dan Mataram. Studi banding ini mulai tanggal 3-6 Desember 2016. Para mahasiswa didampingi para dosen pembimbing yakni Dra.Hj.Siti Subaedah, Surachmi Inderawaty, SE, M.Si, Budiawan, S.Sos, M.Si, Abidah R Delu, S.Sos, M.Si, Alfianus Dengen, ST, MT.
Selama berada di kota ini, mahasiswa mengunjungi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta sejumlah obyek wisata. Hal ini diungkapkan salah seorang dosen pembimbing, Dra. Hj. Siti Subaedah, M.Si, kepada media lintasterkini.com, Senin (5/12/2016).
Para mahasiswa menyempatkan diri mengunjungi lokasi kampung tenun di Sukarare dan rumah adat Sasak yang disebut Sade serta berkunjung ke Kute. Studi lapang ini dimaksudkan agar dapat memberi pengetahuan, serta membuka wawasan berpikir mahasiswa.
“Sasaran studi banding adalah sejumlah industri skala UKM serta mengunjungi sejumlah obyek wisata. Tujuannya agar dapat membuka wawasan mahasiswa terhadap dinamika dan suasana kehidupan masyarakat dengan kebudayaan dan adat istiadatnya,” papar Siti Subaedah, Dosen Kopertis yang Dipekerjakan (DPK) di Kampus UTS ini.
UTS selama ini mengelola empat fakultas yakni, Fakultas Ekonomi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Fakultas Teknik dan Fakultas Pertanian. Sementara Program Studi (Prodi) yang dikelola adalah Teknik Sipil, Teknik Elektro, Lingkungan, Teknik Kimia. Ada juga Jurusan Manajemen dan Akuntansi, Ilmu Politik dan Ilmu Kesejahteraan Sosial. (*)