LINTASTERKINI.COM – Sebuah ledakan dengan daya ledak sedang terjadi Senin (6/2/2017), sekira pukul 03.45 Wita, di Jalan Raya Harapan Indah Ruko Mega Boulevard Blok RV 2/3B Harapan Indah Desa Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi yang menelan korban jiwa. Korban yang meninggal bernama.Victor Kusuma (27), ditemukan di lantai 4 dengan kondisi mengalami luka bakar 90 %, mengenakan celana pendek dan kaos.
Pada lantai satu merupakan tempat barang material, lantai dua ruangan kantor dan lantai tiga berupa aula yang sering digunakan untuk kegiatan pembekalan materi persekutuan doa keluarga dengan jumlah pengikut 30 orang. Serta lantai empat adalah ruangan tidur. Menurut saksi bernama Adi Sukmadi, saat dirinya sedang tugas jaga mendengar suara dentuman seperti ledakan, namun tidak diketahui asal suara tersebut.
Setelah ditelusuri di TKP terdapat kepulan asap kemudian saksi menindaklanjuti temuan tersebut dan mendapati korban yang berada di lantai 4 sudah tidak bernyawa lagi. Posisi jenazah terlentang dengan mulut menganga, wajahnya agak hitam karena terkena kepulan asap yang diduga berasal dari ledakan tersebut.
Lokasi TKP merupakan bangun ruko dengan luas 6 m X 17 m yang terdiri dari 4 lantai dengan penyewa atas nama Ivan Kurniawan Saputra (37), warga Jalan Pelangi Ungu 7 Blok C 6 U No 26 RT 20/16 Kelurahan Pegangsaan Dua Kecamatan Kelapa Gading Jakut. Korban merupakan kerabat dari penyewa ruko.
Ruko tersebut dijadikan sebuah tempat usaha yang bergerak dalam bidang perdagangan umum dan jasa berupa desain interior dengan nama PT Aura Desain Mutiara Kreasi, dimana korban baru beberapa hari tinggal di TKP. Diduga daya ledakan pada kejadian tersebut memiliki daya ledak sedang terkait pada sumber ledakan (lantai 3) beberapa barang elektronik mengalami kerusakan serta kondisi ruangan lantai 3 dan 4 hitam pekat seperti terkena asap.
Sampai dengan saat ini belum dapat disimpulkan apa sumber ledakan, namun sudah dilakukan olah TKP oleh team Identifikasi dan Tim Puslabfor Mabes Polri dengan membawa example abu bekas ledakan untuk dilakukan penelitian. Jenazah korban sudah berada di RS Polri Sukamto Kramat Jati namun keluarga korban tidak berkenan dilakukan otopsi pada jasad korban. Sementara ini tidak ada indikasi bom yang mengarah aksi teror. Saat ini korban sedang menangani proyek interior arsitektur. (*)
Komentar