PINRANG – Musibah kebakaran yang menimpa rumah milik Indo Misi (70) di Kelurahan Teppo Kecamatan Patampanua Kabupaten Pinrang, Rabu (6/9/2017) sekira pukul 08.00 Wita berujung tragis.
Pasalnya, karena hendak menyelamatakan cucunya dari ganasnya kobaran api yang melalap rumahnya, Indo Misi akhirnya ikut menjadi korban. Akibat aksinya itu, Indo Misi mengalami luka bakar cukup parah di sekujur tubuhnya dan langsung dilarikan oleh warga setempat ke Puskesmas Teppo Pinrang untuk mendapatkan pertolongan medis.
Informasi yang dihimpun lintasterkini.com, kronologis kejadian bermula saat Indo Misi yang sementara memasak di dapur dikagetkan dengan adanya gumpalan asap dan kobaran api dari ruang tamu rumahnya.
Melihat hal itu, Indo Misi langsung keluar meninggalkan rumahnya. Namun setelah menyadari cucunya, Fahmi (4) masih berada di dalam rumah, korban kembali masuk dan menerobos kobaran api untuk menyelamatkan nyawa cucunya. Akibat penyelamatan itu, korban mengalami luka bakar cukup serius di sekujur tubuhnya.
Selain meludeskan rumah milik Indo Misi beserta isinya, kobaran api juga membakar atap dan jendela rumah milik Upi yang berada disebelah timur dan kandang ayam milik Anto yang berada di sebelah barat rumah korban. Akibat kejadian ini, korban ditaksir mengalami keruguan sekitar Rp250 juta. Adapun penyebab terjadinya kebakaran, diduga akibat korsleting listrik atau hubungan arus pendek.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Pinrang, Muhadir yang dikonfirmasi lintasterkini.com, Rabu (6/9/2017) membenarkan adanya peristiiwa kebakaran tersebut.
“Pemilik rumahnya ikut menjadi korban dan terpaksa harus menjalani perawatan medis. Disaat yang bersamaan, kebakaran lahan juga terjadi di daerah Bili-bili Kecamatan Suppa,” ungkap Muhadir via selulernya. (*)