SUNGGUMINASA – Sejumlah pedagang mengeluhkan luas Los atau kios Pasar Sentral Sungguminasa yang saat ini dalam tahap pembangunan pasca kebakaran 2015 lalu. Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi III DPRD Gowa fraksi Demokrat, Andi Lukman Naba.
Andi Lukman Naba mengatakan bahwa setelah mendengar dan menampung aspirasi sejumlah pedagang di Pasar Sentra Sungguminasa tersebut. Ia mengaku bahwa sebagian pedagang di pasar tersebut mengeluhkan luas Los atau kios.
“Pedagang disana (Pasar Sungguminasa) rata- mengeluhkan luas Los atau kios, karena menurut mereka Los yang ukurannya 1,8×1,3 meter sangat sempit. Itu berdasarkan jutlak dari Kementrian,” katanya kepada lintasterkini.com, Minggu (6/11/2016).
Namun, Andi Lukman Naba mengaku bahwa meskipun ukuran kios tersebut berdasarkan Jutlak dari kementerian. Tetapi, Pemerintah Kabupaten Gowa harus melihat daya tampung kios yang berukuran kecil tersebut.
“Tetapi meskipun itu dari kementerian, harusnya Pemda Gowa memberikan satu pedagang itu dua kios karena kasihan kalau kecil begitu. Kalau maunya pedagang disana itu kayak ukuran sebelumnya berukuran dua kali lipat,” tambahnya.
Sebelumnya, salah seorang pedagang yang enggan di sebut namax, pakaian dipasar Sungguminasa saat ditemui lintasterkini.com juga mengakui Los atau kios yang saat ini masih dalam tahap pembangunan sempit.
“Kecilji memang kalau penjual pakaian. Tapi kalau pedagang emas karena dia losnya didepan itu ukurannya 220×2 sudah pasti, karena mereka ada lemarinya,” katanya. (*)