MAKASSAR – Pihak Komisi Nasional Pengawas Aparatur Negara Republik Indonesia (Komnas Waspan RI) menilai Ditlantas Polda Sulsel tidak profesional dalam pengadaan pelat kendaraan. Pasalnya, bahan baku pelat kendaraan selalu kosong di workshop pelat.
“Seharusnya sebelum kosong sudah harus disiapkan. Sehingga masyarakat atau wajib pajak tidak menunggu lama untuk mendapatkan pelat,” ujar Sekretaris Komnas Waspan RI, Nasution jarre, Jumat (6/12/2013).
Dikatakan, kondisi ini baru terjadi di Polda Sulsel. Di mana wajib pajak harus menunggu lama. “Biasanya tidak begini. Jangam juga menyalahkan kondisi nasional,” katanya. (Uki)