SOPPENG – Sebuah video di media sosial beredar memperlihatkan kondisi luapan air sungai yang diduga terjadi di wilayah Cabbu’e, Kelurahan Ompo, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Senin (6/12/2021).
Dalam video itu terlihat dua unit rumah hancur setelah terbawa arus sungai. Rumah itu hancur setelah terbentur jembatan yang ada di lokasi.
Kondisi air sungai juga nyaris menyentuh jembatan yang masih berdiri kokoh tersebut. Informasi, sejumlah daerah juga mengalami luapan air sungai dan banjir.
Kapolres Soppeng AKBP Muh Ronni Mustofa S.Ik M.Ik yang dikonfirmasi mengatakan, bencana banjir disertai curah hujan meningkat terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Soppeng. Adapun lokasi peristiwa yakni, dua unit rumah hanyut di Cabbue Kelurahan Ompo Kecamatan Lalabata, genangan area persawahan di Salokaraja Kecamatan Lalabata, meningkatnya debit air bendungan Lawo Kecamatan Lalabata Soppeng, meningkatnya debit air sungai walennae di Macanre Kecamatan Lalabata, dan genangan air di Kampung Tajuncu Kecamatan Donri Donri.
“Dua unit rumah panggung milik warga hanyut terbawa arus sungai dengan kerugian materi ditaksir sekitar Rp 250 Juta,” ujarnya.
Rumah rusak akibat luapan air
Adapun langkah yang diambil yakni, Kapolres Soppeng AKBP Moh Roni Mustofa S.Ik M.Ik bersama personil telah memantau langsung dan bersiaga dilokasi banjir Kecamatan Lalabata Soppeng . Polres Soppeng bersama Pemerintah Daerah bersama BPBD telah menerjunkan personel ke sejumlah tempat yang terdampak bencana alam tersebut dan telah memberikan bantuan berupa paket sandang, kesehatan, air mineral hingga mi instan.
“Menyiagakan personil dan melakukan monitoring dan melakukan pengamanan di lokasi dan sekitar lokasi kejadian,” tambahnya lagi. (*)