MAKASSAR – Patroli rutin yang dilaksanakan Tim Resmob Unit Reskrim Polsek Rappocini dipimpin Panit 2 Ipda Nurthjayana berhasil meringkus dua pemuda bersenjata tajam, di Jalan Yusuf Daeng Ngawing, tak jauh daru Tumah Jabatan Wakil Gubernur Sulsel, Kamis (7/1/2016) sekira pukul 02.40 Wita.
Kedua pemuda yang berboncengan motor Yamaha Mio M3 bernomor polisi DD 3447 XY tersebut dicegat saat berusaha kabur dari petugas.
Keduanya masing-masing bernama Saenal alias Enal (16), warga jalan Kumala (pinggir kanal), Kota Makassar dan Muhammad Lomang alias Lomang (15), warga jalan Kumala 2, Kota Makassar.
Saat digeledah petugas, ditemukan sebilah sajam berupa badik yang disimpan dalam tas milik Enal. Selanjutnya kedua pemuda yang masih dibawah umur tersebut digelandang ke Mapolsekta Rappocini guna pengembangan lebih lanjut.
Sebelumnya, pada hari Rabu (6/1/2016) sekira pukul 02.20 Wita, Tim Resmob Unit Reskrim Mapolsekta Rappocini juga mengamankan tiga pemuda berboncengan tiga di jalan AP Pettarani (depan Kantor PU).
Ketiganya diduga kuat akan melakukan aksi begal. Masing-masing bernama Muhammad Nur Ikhsan (15), warga BTN Andi Tonro, Kabupaten Gowa, Andi Dodit (19), warga jalan Tinumbu lorong 142 no 16, Kota Makassar dan Ansar Pratama (19), warga jalan Kandea 3 no 10, Makassar.
Saat itu ketiga pemuda yang berboncengan tiga dengan menggunakan motor Yamaha Mio Soul GT warna hitam DD 6003 MH, berusaha membuang barang bukti berupa sebilah badik disaat petugas mencegat ketiganya.
Namun, petugas berhasil melihat aksi ketiga pemuda yang diduga kuat akan melakukan aksi begal. Dari hasil interogasi diketahui jika pemilik sajam tersebut adalah Ansar. Selanjutnya ketiga pemuda tersebut bersama barang bukti langsung diamankan ke Polsek Rappocini guna proses lebih lanjut.
“Lokasi jalan yang kurang dengan penerangan lampu jalan merupakan salah satu akses yang menguntungkan bagi para pelaku begal untuk dijadikan lokasi melintas sekaligus beraksi jika menemukan korban” tutur Panit 2 Ipda Nurtjahayana. (*)