MAKASSAR – Pos Lalulintas yang terletak di persimpangan tiga jalan Dr Leimena, jalan Urip Sumiharjo dan jalan Perintis Kemerdekaan, dilempari bom molotov oleh Orang Tak Dikenal, Minggu (7/2/2016) sekira pukul 02.30 Wita.
Selain menyebabkan pos terbakar, seorang anggota polisi mengalami luka bakar akibat peristiwa itu.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Rudi Hartono yang tiba di lokasi kejadian langsung melihat kondisi Pos Lalulintas yang bagian dalamnya terbakar.
[Baca Juga : Kapolda Sulsel : Tahu Informasi Pelempar Molotov, Sampaikan ke Polisi ]
“Kami masih melakukan pengembangan serta penyelidikan terkait kasus ini” ujarnya kepada awak media.
Selain Pos Lalulintas yang terbakar, seorang anggota Satuan Lalulintas bernama Aiptu Luther Rombe Payung juga menjadi korban.
Sebagian tubuhnya mengalami luka bakar pada tangan sebelah kanan dan kiri, kedua telinganya juga mengalami luka bakar.
Korban langsung dilarikan ke RS Ibnu Sina untuk mendapat pertolongan medis.
Menurut korban yang ditemui di RS Ibnu Sina, awalnya dirinya sedang baring sambil nonton tv. Tak laman kemudian, korban masuk ke dalam kamar untuk istirahat karena tidak dapat menahan kantuk.
Tiba-tiba terdengar suara pecahan kaca dan ledakan bom molotov. Akibatnya terjadi kebakaran.
Korban kemudian terbangun dan berusaha keluar dari kamar untuk menyelamatkan diri. Namun kamar tersebut terkunci dan kunci terjatuh sehingga korban terjebak di dalam.
Berselang beberapa menit, masyarakat datang dan mendobrak pintu kamar sehingga korban berhasil keluar. Selanjutnya korban dibawa oleh anggota Polres Pangkep Brigpol Andri ke Rumah Sakit Ibnu Sina guna mendapatkan perawatan medis.
Sementara itu lokasi pelemparan bom molotov sudah diberi garis polisi oleh pihak Identifikasi Mapolrestabes (*)