LINTASTERKINI.COM – Belum lama ini, dunia internasional dibuat takjub oleh kemunculan senapan penembak runduk (sniper) SPR-2 buatan PT Pindad Indonesia yang diperuntukkan bagi prajurit elite TNI AD, Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Dengan daya rusak yang tinggi, maka SPR-2 bisa menjadi momok yang menakutkan bagi ranpur sekelas APC, bahkan material lambung kapal pun bisa dijebol dengan mudah.
Pindad SPR-2 merupakan senjata anti material berpresesi tinggi yang dibuat oleh PT. Pindad, Spesifikasi dasar dari senapan SPR-2 hampir sama dengan tipe SPR-1 dengan masih mengadopsi sistem mekanisme bolt action, akan tetapi memiliki fitur yang lebih baik dari versi sebelumnya. Fitur yang dimiliki senjata ini antara lain memiliki magazine chamber, posisi stock yang dapat diatur dan kemampuan menembus plat baja setebal dua sentimeter dalam jarak 1000 meter.
Jenis peluru senapan sniper SPR-2 buatan PT. Pindad ditakuti banyak negara. Pasalnya peluru ini mampu menembus kendaraan lapis baja. Senapan SPR-2 juga memiliki amunisi yang terbilang istimewa, bisa memberi 3 efek sekaligus.
Menembus, membakar dan meledak di dalam target dalam satu waktu, PT. Pindad memproduksi senapan sniper SPR-2 untuk digunakan Kopassus. Saat ini PT. Pindad sedang memproduksi sebanyak 150 pucuk SPR-2 untuk dipakai oleh Kopassus.
Kendati terinpirasi produk-produk senapan anti material yang sudah ada, SPR-2 didesain sendiri oleh PT Pindad. Walaupun pada sebagian bentuk, masih mengambil desain dari senapan Zastava Black Arrow M93 buatan Serbia dan Denel NTW-20 buatan Afrika Selatan. (*/B)