MAKASSAR – Ketua Serikat Sopir Makassar (Sesmak) Ahmad Subair meminta pihak kepolisian utamanya Dirlantas Polda Sulsel yang Baru Kombes Pol Triwarno Atmojo untuk tegas menindak kendaraan becak motor (bentor). Pasalnya, hingga kini keberadaan bentor terus menjadi masalah serius dan tak kunjung terselesaikan.
“Kami harapkan agar polisi tidak tutup mata. Harus ada tindakan tegas terhadap keberadaan bentor yang terus membuat kemacetan di jalan-jalan protokol,” ujar Ahmad Subair, Jumat (7/6/2013).
Ia mengaku, tindakan tegas yang dimaksud adalah dengan memberikan sanksi. Soalnya, kata dia, hingga kini aturan tentang keberadaan bentor di Makassar juga belum ada.
“Belum lagi kemacetan terus terjadi dengan adanya operasional bentor di jalan protokol. Belum lagi, keluhan para sopir-sopir dengan keberadaan bentor yang menguasai jalan protokol yang bisa membuat pendapatan sopir berkurang. Sekali lagi kami meminta kepada Dirlantas Polda Sulsel yang baru yakni Kombes Pol Triwarno Atmojo untuk memberikan ketegasan kepada anggota di lapangan,” tambahnya.
Sekadar diketahui, Kombes Pol Triwarno Atmojo baru beberapa hari menjabat sebagai Dirlantas Polda Sulsel. Mantan Dirlantas Gorontalo itu menggantikan Kombes Pol Yudi Amsyah yang akan mengikuti pendidikan Sespati. (uki)