MAKASSAR — Seorang pria di Kota Makassar, Rusdi melamar pujaan hatinya, Tasya dalam kondisi yang tak biasa. Keduanya terpisah jarak, hingga akhirnya difasilitasi personel Satpol PP Kota Makassar.
Keduanya tak bisa bertemu untuk sementara waktu lantaran sang wanita sedang menjalani isolasi apung di Kapal Umsini, yang sedang berada di laut lepas, yakni antara Pelabuhan Petikemas Makassar-Pulau Lae-lae.
Namun, kondisi itu tak mengurungkan niat Rusdi untuk melamar pujaan hatinya. Dengan konsep sederhana, ia menyatakan cintanya melalui sekantong paket yang berisi beberapa barang.
Foto Rusdi sedang mengirim sekantong paket itu diabadikan personel Satpol PP Kota Makassar hingga tersebar di media sosial. Mereka yang mengantar sekantong paket tersebut untuk diberikan kepada sang wanita.
Melalui sekantong paket itu, Rusdi menuliskan beberapa pesan melaui tulisan dengan spidol berwarna merah. Ia juga menyertakan nomor kamar tempat pujaan hatinya menjalani isolasi.
“OTW LAMARAN,” tulisnya di sekantong plastik itu. Juga ada tulisan nama Tasya yang disusul tulisan saya cinta dengan menggunakan tanda seru dan gambar hati.
Personel Satpol PP yang menerima paket tersebut lalu mengantarnya kepada Tasya. Kemudian, proses penerimaan paket diabadikan melalui sebuah video yang berisi jawaban atas lamaran Rusdi.
“Diterima atau tidak?” tanya seorang personel Satpol PP Kota Makassar. “Diterima lah,” timpal Tasya, yang sedang mengenakan mukenah.
Plt Kepala Satpol PP Kota Makassar, Iqbal Asnan membenarkan adanya lamaran tersebut. Foto dan video yang beredar disebutnya diabadikan hari ini, Sabtu (7/8/2021).
“Tasya menerima lamaran dari Lokasi Isolasi Apung, difasilitasi Satpol PP,” ujar dia
“Paket lamaran untuk pasien atas nama Tasya dan alhamdulillah lamarannya diterima oleh pasien Tasya,” lanjut Iqbal Asnan.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto juga sempat membagikan foto momen bahagia itu. “Apa hubungan cinta dengan isolasi. Inimi ceritanya,” kata dia.(*)