MAKASSAR — Belasan rumah dan kios di sekitar Pasar Karuwisi, Kecamatan Panakkukang, Makassar ludes dilalap kobaran api. Para pedagang serta masyarakat sekitar lokasi dikejutkan kobaran api yang begitu cepat menjalar akibat kebakaran yang diduga menghanguskan sebelas unit rumah di Pasar Karuwisi, Jumat (6/9/2019).
Data dari pihak Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar menyebutkan terdapat 11 rumah yang terbakar dengan jumlah 12 kepala keluarga. Sementara data yang diperoleh dari pihak Kelurahan Karuwisi tercatat delapan unit rumah terbakar dan lima terdampak, yang dihuni 15 Kepala Keluarga (KK) dan tiga balita.
Kabid Operasional Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Makassar, Moch Hasanuddin membenarkan kebakaran yang terjadi di pasar tradisional Karuwisi, yang terletak di antara batas Kelurahan Karuwisi dan Kelurahan Maccini, Kecamatan Makassar ini. Kebakaran tersebut terjadi tepatnya di RT 13/RW VI, Kelurahan Karuwisi, Kecamatan Panakkukang, Makassar sekira pukul 16.00 Wita.
“Kami mendapatkan laporan sesudah sholat Ashar. Setelah kami pastikan kebenaran laporannya, kami langsung menuju ke lokasi dengan 15 armada damkar,” ujarnya.
Nur Wahidah (55), salah seorang korban mengatakan, api terlihat langsung membesar dari salah seorang penghuni yang posisi rumahnya berada di sudut.
“Itu yang penjual pisang di situ, dari situ api,” kata Nur Wahidah di lokasi.
Dalam sekejap, beber Nur, api langsung menyebar ke sejumlah rumah di sampingnya yang kebanyakan terdiri dari material kayu. Petugas Damkar sendiri baru dapat memadamkan api dua jam setelah tiba di lokasi.
Hingga berita ini dipublikasikan, penyebab kebakaran masih simpangsiur. Ada yang menyebut akibat korsleting listrik dan ada yang menyebut dari kompor warga yang sedang memasak.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Namun kerugian warga ditaksir hingga miliaran rupiah. (*)