Logo Lintasterkini

Tiga Suporter Bonek Tewas Usai Menenggak Miras Oplosan, Lima Kritis

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Minggu, 08 Januari 2017 12:22

Tiga suporter Bonek tewas diduga akibat miras oplosan.
Tiga suporter Bonek tewas diduga akibat miras oplosan.

LINTASTERKINI.COM – Sebanyak tiga orang suporter Bonek meninggal dunia akibat menenggak miras yang diduga oplosan, sedang empat orang dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi kritis.  Peristiwa itu terjadi pada hari Sabtu, (7/1/2017), sekira pukul 13.00 Wib. Mereka yang kritis dilarikan ke Puskesmas Pagaden Kabupaten Subang.

Peristiwa ini awalnya terjadi ketika suporter Bonek yang akan berangkat ke Bandung dalam rangka mendukung kongres PSSI. Mereka berjumlah 21 orang berangkat pada Hari Rabu, (4/1/2017), dari Surabaya menuju Kota Bandung melewati jalur Pantura.

Selanjutnya, pada Hari Jumat, (6/1/2017), rombongan tiba di Kecamatan Pusakanegara, Kabupaten Subang. Massa 21 orang ini dijemput oleh pemuda bernama Singgih, selaku suporter Viking yang beralamatkan di Kecamatan Compreng, Kabupaten Subang.

Rombongan suporter Bonek bermalam di rumah Singgih. Pada malam Sabtu, suporter bonek bersama Singgih mengkonsumsi minuman keras (miras) yang berkadar alkohol 70%, dicampur dengan sprite dan air kelapa.

Keesokan harinya, rombongan suporter Bonek melanjutkan perjalanan ke Bandung diantar oleh Singgih menggunakan mobil bak terbuka. Namun pada saat di perjalanan, salah satu suporter tersebut bernama Briyan Adam Firdaus over dosis dan langsung meninggal dunia.

Selain Brian Adam yang meninggal, juga dua temannya ikut tewas yakni Rudi dan Hasrul alias Foka, ketiganya warga Sidoarjo. Lima lainnya dalam perawatan medis, serta ada yang diamankan sementara di Polsek Pagaden.

Adapun identitas suporter yang mengalami keracunan (overdosis) yang meninggal dunia masing-masing bernama Brian Adam Firdaus (17), warga Jalan Brigjen Katamso nomor 3, Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo, Rudi (23), warga Desa Pengkol Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo dan Hasrul alias Foka (22), warga Desa Sawutrataf, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo.

Sedangkan identitas yang di rujuk Ke RSUD Ciereng, masing-masing bernama Nasif (18), warga Kampung Wedoro Pepe, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Anton (18), warga Wedoro Sukun Kecamatan Waru Sidoarjo, Adot (18), warga Desa Bungur Asih, Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo dan Wawan (22), warga Desa Bungur Asih, Kecamatan Waru Sidoarjo. (*)

(Sumber : Liputan6.com)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...