PAREPARE – Pasca tertangkapnya tiga kurir sabu seberat 10 Kilogram di Pelabuhan Nusantara Kota Parepare, beberapa hari lalu, pengamanan barang bawaan penumpang yang turun dari kapal senakin diperketat.
Untuk memaksimalkan hal itu, Kepolisian menyiagakan dua ekor anjing pelacak atau yang dikenal dengan sebutan K-9 di dermaga pelabuhan untuk memeriksa setiap barang bawaan penumpang yang turun dari kapal.
“Kita siagakan dua ekor anjing pelacak untuk mengantisipasi barang-barang ilegal yang berpotensi masuk lewat pelabuhan Nusantara. Ini untuk membantu kinerja Kepolisian memberantas peredaran narkoba yang kerap diselundupkan lewat jalur transportasi laut,” ungkap Kapolres Parepare, AKBP Alan Gerrit Abast.
Selain narkoba lanjut Alan, anjing K-9 juga bisa mengendus barang terlarang lainnya seperti Bahan Peledak (Handak) sehingga akan lebih mempermudah pihak kepolisian utamanya Polsek Kawasan Pelabuhan Nusantara dalam memaksimalkan kontrol pengawasannya. Mengingat Pelabuhan Nusantara Parepare merupakan pintu masuk jalur laut terbesar kedua di Sulawesi Selatan.
“Karena itu, kami sementara mengupayakan agar kedua ekor anjing pelacak ini bisa disimpan di Parepare, untuk lebih meningkatkan kinerja kita dalam pemberantasan barang-barang berbahaya, khususnya narkoba,” terang mantan Kapolres Luwu ini. (*)