Mayat Laki-laki Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan Penuh Luka Tusuk

LINTASTERKINI.COM – Warga Kali Irigasi di Kabupaten Bekasi dihebohkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki yang diduga kuat korban pembunuhan. Jasad laki-laki tanpa identitas tersebut ditemukan tepatnya di Kali irigasi Kampung Ciherang RT 002/04 Desa Karang Bahagia Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Rabu (8/2/2017), sekira pukul 06.30 Wib, dengan luka tusuk dan memar.
Dua orang warga sekitar bernama Amat dan Obih yang melintas di TKP melihat korban dengan posisi terlentang mengambang di Kali Irigasi yang selanjutnya menghubungi Polsek Cikarang Utara. Penemuan mayat tanpa identitas di Kali Irigasi Kampung Ciherang-Karang Bahagia diduga merupakan korban pembunuhan.
Dari hasil identifikasi pada korban terdapat luka, diantaranya 2 luka sobek pada bagian pelipis sebelah kanan, 2 luka sobek pada badan bagian punggung belakang, 3 luka sobek dibagian perut hingga usus terurai, luka sobek pada bagian bibir atas, luka lebam pada bagian mata kanan, luka benjol pada kening, luka sobek pada kaki kanan, luka memar benjol pada bagian tengkuk belakang dan luka sobek pada bagian kepala belakang.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi terlentang dengan kedua tangan posisi sedekap menggunakan pakaian pakain kaos warna abu-abu bertulisan Calvin Klain, celana jeans panjang warna biru dongker merk Levis, celana dalam warna biru bermotif. Dan didapati uang tunai sebesar Rp.88.000.
Tidak jauh dari TKP ditemukan pisau dapur berwarna putih dan plastik besar untuk sampah berwarna kuning yang berlumuran darah serta sandal gunung merk Eiger berwarna Hitam. Diduga pembunuhan tersebut belum lama terjadi, lantaran jenazah korban masih dalam keadaan segar dan warna kulit belum berubah serta belum berbau.
Lokasi penemuan mayat tersebut bukanlah TKP aksi menghilangkan nyawa korban. Karena tidak ditemukan bekas perkelahian dan terlihat bercak darah disekitar TKP. Diduga aksi pembunuhan tersebut dilakukan oleh lebih dari satu orang. Sementara di TKP penemuan jasad korban merupakan tempat sepi tidak ada penerangan dan jauh dari pemukiman warga serta hanya sebatas jalan bagi petani ke sawah.
Motif pembunuhan tersebut belum diketahui, lantaran tidak ada identitas pada jasad korban dan saat ini jenasah korban dibawa ke RS Polri Soekamto Kramat Jati untuk dilakukan otopsi guna kepentingan penyidikan. Pihak aparat berharap agar memviralkan ciri-ciri dan foto korban ke berbagai media guna dapat membantu mengetahui keluarga maupun identitas korban. (Sumber : Tribunnews.com)