Logo Lintasterkini

Fokus Penanganan Pascabanjir, Taufan Pawe Tunda Perayaaan Hari Jadi Parepare

Redaksi
Redaksi

Rabu, 08 Februari 2023 11:18

Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (kiri), saat menemui Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, di rumah jabatan Gubernur Sulsel, Senin (6/2/2023).
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (kiri), saat menemui Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, di rumah jabatan Gubernur Sulsel, Senin (6/2/2023).

MAKASSAR – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, menunda perayaan hari jadi Kota Parepare ke-63 tahun pada 17 Februari 2023 mendatang. Alasannya, Parepare masih berduka pascabanjir bandang pada 1 Februari lalu.

Penundaan juga secara resmi telah disampaikan kepada Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, saat Taufan berkunjung ke rumah jabatan Gubernur Sulsel, Senin (6/2/2023).

“Saya surah sampaikan kepada Pak Gubernur untuk menunda perayaan hari jadi Kota Parepare karena kita masih berkabung atas musibah banjir yang kita alami,” kata Taufan.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, pun menyepakati usulan Wali Kota Parepare. Dia menilai, keputusan tersebut sangat bijak mengingat masyarakat dan jajaran pemerintah terus bergerak dalam penanganan pascabanjir.

“Ini tentunya keputusan tepat dan bijak. Masyarakat masih sementara berduka. Insyaallah Pemprov (Pemerintah Provinsi Sulsel) pasti berkontribusi menurunkan anggarannya dalam memberikan bantuan masyarakat Parepare,” ujar Andi Sudirman.

Taufan mengatakan, dibutuhkan sinergitas pemerintah pusat dan provinsi untuk mitigasi bencana di Parepare. Termasuk, kata dia, Sungai Karajae dan Sungai Jawi-jawi yang meluap saat banjir kemarin menjadi ancaman serius bagi masyarakat, khususnya di daerah aliran sungai (DAS).

Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, kata Taufan, sudah mengusulkan agar kedua sungai itu dikeruk atau dibangun dinding beton penahan banjir di kedua sisi ataupun langkah-langkah mitigasi lainnya.

“Pengerukan sedimen dan pembangunan beton pancang di kedua sisi sungai itu adalah domain pusat dan provinsi. Kalau itu sudah ada, bisa dijamin masyarakat kami 50 persen aman jika terjadi banjir,” ucap Taufan.

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...