GOWA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa kembali mempersiapkan diri menuju Kabupaten Layak Anak 2024 dengan target menyandang kategori Nindya. Gowa sebelumnya dua tahun berturut-turut meraih kategori Madya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Gowa, Kawaidah Alham, mengatakan saat ini pihaknya tengah bersiap melakukan Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak 2024.
“Kita sudah naik peringkat yang lalu itu kan Pratama, kemudian di tahun kemarin 2023 itu evaluasi untuk kegiatan kita di tahun 2022 itu sudah naik menjadi Madya. Semoga tahun ini kan sudah mulai pengisian evaluasi mandiri, di mana kita yang menginput, masukkan semua data. Semoga nanti bisa naiklah peringkatnya menjadi Nindya,” ujar Kawaidah dalam keterangannya, Jumat (8/3/2024).
Kawaidah menambahkan Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak 2024 ini melibatkan seluruh perangkat daerah lingkup Pemkab Gowa hingga para pengusaha dan lainnya.
“Kami melaksanakan rapat gugus tugas untuk pengumpulan dan penginputan data yang ada di aplikasi. Jadi, yang terlibat bukan hanya perangkat daerah, tapi juga ada perusahaan ada lembaga, ada organisasi perempuan dan semua organisasi yang ada di Gowa. Guna mengetahui bagaimana keterlibatan mereka di dalam pemenuhan hak anak itu,” jelasnya.
Ketua Forum Anak Hasanuddin Tamalajjua (Fahasta) Gowa, Moch. Aidil Hayyul Qayyum, mengatakan Forum Anak adalah sebagai cerminan kesadaran pemerintah untuk memperhatikan perlindungan dan hak-hak anak yang sudah ada diatur dalam undang-undang. Forum Anak bertugas sebagai agen 2P, yaitu pelopor dan pelapor.
“Kami siap mendukung Pemerintah Kabupaten Gowa dalam mewujudkan Gowa Kabupaten Layak Anak 2024,” harapnya.
Pada Kabupaten Layak Anak, Forum Anak sangat berperan penting dalam hal penampungan aspirasi anak yang akan nantinya dilaporkan kepada pemerintah untuk selanjutnya sebagai pertimbangan pemerintah dalam pengambilan kebijakan.
“Forum Anak adalah tempat aspirasi anak yang di mana para anak-anak bisa mengajukan aspirasi-aspirasinya. bisa berpendapat tentang apa saja yang ia butuhkan di kabupatennya,” ungkapnya.