Logo Lintasterkini

52 Calon Haji Sulsel Belum Lunasi BPIH

Muh Syukri
Muh Syukri

Sabtu, 08 September 2012 00:18

ilustrasi
ilustrasi

ilustrasi

MAKASSAR – Sebanyak 52 dari total 7.221 calon haji Provinsi Sulawesi Selatan belum melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH).

“Per 7 September 2012, 7.169 calhaj Sulsel telah melakukan pelunasan BPIH, sisa yang belum melunasi 52,” kata Kasubag Hukmas dan KUB Kanwil Kemenag Sulsel Muhammad Tonang di Makassar, Jumat.

Total BPIH setiap calhaj senilai 3.882 dolar AS atau sekitar Rp37 juta. Sebelumnya, masing-masing calhaj telah melakukan pembayaran awal senilai Rp25 juta.

Dengan demikian, setiap calhaj tinggal melakukan penambahan sekitar Rp12 juta untuk memastikan keberangkatannya menunaikan ibadah haji tahun ini. Pelunasan BPIH tahap kedua dimulai pada 3 September hingga 15 September 2012.

Embarkasi Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar tahun ini akan memberangkatkan 14.990 calon haji (calhaj), yakni Provinsi Sulsel, Gorontalo dengan 891 calhaj, Sulawesi Tenggara 1.683, Maluku 710, Maluku Utara 1.065, Sulawesi Barat 1.445, Papua 1.065 dan Papua Barat 710 calhaj yang terdiri atas 40 kelompok terbang (kloter).

Proses pemberangkatan calhaj dijadwalkan berlangsung selama 30 hari, mulai 21 September 2012 hingga 14 Oktober 2012 dengan dua gelombang. Kloter I dijadwalkan mulai masuk Asrama Haji Sudiang Makassar pada 20 September 2012 pukul 07.00 Wita. Mereka yang akan diberangkatkan adalah rombongan asal Kota Makassar sebanyak 375 orang termasuk lima orang petugas kloter.

Terkait dengan persiapan dokumen calhaj, dia mengatakan, proses visa paspor di Kedutaan Besar Saudi Arabia, saat ini mencapai sekitar 70 persen. Diupayakan pada pertengahan September seluruh prosesnya telah rampung.

Sementara untuk persiapan di asrama haji, Kakanwil Kemenag Sulsel Gazali Suyuti usai pelantikan 21 Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) Sulsel di Makassar, Kamis (6/9) mengatakan, Asrama Haji Sudiang Makassar yang dijadwalkan mulai disterilisasi pada minggu kedua September akan siap dihuni pada tiga hari sebelum pemberangkatan kloter pertama.

Sekretaris Ditjen Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kemenag, Cepi Supriatna mengatakan, 72 persen pemondokan calhaj Indonesia di Mekkah berjarak di bawah 2.000 meter dari Masjidil Haram atau menurun dibandingkan tahun lalu yang mencapai 93 persen. (ant)

 Komentar

 Terbaru

News18 April 2025 16:22
UNICEF, Jenewa Madani Indonesia, Pemprov Sulsel Gelar Dialog Interaktif Gizi dan Pencegahan Stunting
MAKASSAR – Pendekatan komunikasi perubahan perilaku menjadi salah satu pilar utama dalam upaya pencegahan stunting di Indonesia, khususnya di Su...
News18 April 2025 16:04
Dorong Penelitian & Pengabdian Masyarakat, Kalla Institute Perkuat Kerja Sama dengan BPS Sulsel
MAKASSAR– Kalla Institute terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan kontribusi nyata kepada masyarakat. Ke...
News18 April 2025 11:56
Gubernur Andi Sudirman Komitmen Cegah dan Percepat Penurunan Stunting di Sulsel
MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menegaskan komitmennya dalam mencegah dan mempercepat penurunan angka stunting sebagai bagian da...
News18 April 2025 11:04
Kurang dari 24 Jam, Oknum Dokter Kandungan Diduga Lecehkan Pasien Hamil di Garut Berhasil Diamankan Satreskrim Polres Garut
GARUT — Satreskrim Polres Garut bergerak cepat menindaklanjuti dugaan pelecehan terhadap seorang pasien hamil oleh oknum dokter kandungan di sebuah ...