Lintas Terkini

Guru SMA Islam Athirah Bukit Baruga Bedah Buku Setiap Kamis Pagi

Guru SMA Islam Athirah Bukit Baruga Antang mengikuti bedah buku.

MAKASSAR – Bangsa Indonesia membutuhkan guru yang mampu memberi inspirasi. Di sisi lain, guru hendaknya menjadi teladan karena memiliki peran penting dalam melahirkan siswa berkarakter mulia.

Tak kalah penting, keterampilan berkomunikasi penting dimiliki oleh guru. Guru SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Abdul Azis, S.Pd menyampaikan, guru janganlah pernah berhenti belajar.

“Jika seorang guru berhenti belajar, maka berhentilah mengajar,” kata Abdul Azis SPd saat kegiatan bedah buku di ruang guru SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Jalan Raya Baruga, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (9/8/2018).

Dia menyebut buku yang berjudul “Great Teacher Pencetak Anak Berkarakter” menjelaskan 7 keterampilan bagi guru. Teknik opening dan apersepsi, menguasai variasi metode, review dan great closing, membuat RPP kreatif, kemampuan berkomunikasi, penguasaan media belajar, dan manajemen kelas.

Setiap Kamis pagi, para guru SMA Islam Athirah Bukit Baruga mengikuti bedah buku. Hadir di kesempatan itu, kepala sekolah M Ridwan Karim, S.Pd, M.Pd, Wakasek sarana lingkungan Wardah, S.Pd, Wakasek kurikukum Dr Bakry, guru Alquran, dan guru mata pelajaran lainnya.

Ihwal teknik berkomunikasi dalam mengajar, kata Aziz, guru perlu memperbaiki intonasi suara. Menurutnya, seorang guru harus menghindari mengguman saat berbicara.

“Buatlah jeda. Percepat atau perlambat tempo berbicara,” papar Aziz yang juga Wakasek kesiswaan dan keagamaan ini.

Dalam mengajar, lanjut Aziz, ekspresi sangat penting. Gerakan tangan juga penting. Untuk membangun komunikasi efektif, awali sikap rendah hati kepada siswa.

“Hargai siswa dengan bersikap lemah lembut, sopan, dan penuh pengendalian diri,” ungkapnya. (*)

 

Exit mobile version