JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) persis berusia 63 tahun pada hari ini, Minggu 9 September 2012. Namun kepadatan acara Asia-Pasific Economic Cooperation membuat SBY tak bisa menyelenggarakan perayaan khusus untuk hari berbahagia ini.
Sekretariat Kabinet melaporkan, pagi ini, SBY harus menghadiri retreat kedua pemimpin APEC yang mengambil tema “Ensuring food security†dan “Encouraging Innovative Growth†di Vladivostok, Rusia. Presiden didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono dan sejumlah menteri.
Setelah retreat kedua, Presiden dan para Kepala Negara/Kepala Pemerintahan APEC akan mengikuti sesi foto bersama dan dilanjutkan dengan makan siang bersama hingga pukul 13.15. Setelah itu, hingga pukul 16.30, Presiden SBY dijadwalkan melakukan pembicaraan bilateral dengan Presiden Meksiko Felippe Calderon, Presiden Peru Ollanta Moises Humala Tasso, dan Presiden Chile Sebastian Pinera.
Dengan jadwal yang begitu padat disamping harus bersiap kembali ke Indonesia pada Senin pagi, praktis Presiden SBY dan Ibu Ani Yudhoyono tidak memiliki waktu yang cukup untuk menggelar acara khusus merayakan hari kelahirannya. Namun sebagaimana kebiasaan keluarga Presiden SBY dalam acara-acara ulang tahun kelahiran, memang tidak ada acara khusus. Biasanya hanya dengan syukuran kecil dengan keluarga intinya.
Tahun lalu, saat merayakan Hari Ulang Tahun ke-62, Presiden SBY juga tetap melakukan agenda rutin yaitu rapat mempersiapkan penyambutan kedatangan PM Thailand Yingluck Shinawatra. Sementara pada 2010, ulang tahun ke-61 SBY yang jatuh bertepatan dengan bulan puasa Ramadhan, dirayakan Presiden dengan mengikuti takbir bersama di Masjid Istiqlal, Jakarta
Presiden SBY lahir di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, pada 9 September 1949. Ia adalah anak pasangan Raden Soekotjo dan Siti Habibah. (viva.co.id)
Komentar