Logo Lintasterkini

Catat, Empat Kecamatan di Makassar Kembali Akan Jalani Tes Swab Massal

Muh Syukri
Muh Syukri

Jumat, 09 Oktober 2020 22:54

Kegiatan swab gratis yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Makassar
Kegiatan swab gratis yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Makassar

MAKASSAR – Upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Tes swab massal telah dilakukan di 15 Kecamatan, namun, upaya tersebut kembali akan dilakukan. Targetnya empat kecamatan.

Masing-masing, Kecamatan Rappocini, Biringkanayya, Tallo dan Mamajang. Alasannya, tingginya angka penyebaran namun tingkat partisipatif minim di kegiatan swab massal. Itu, berdasarkan rekomendasi tim epidemiologi.

Hanya saja, agenda tersebut belum fiks. Masih perlu dilakukan rapat koordinasi dan memastikan data-data yang masuk untuk dijadikan sampel sebelum digelar swab massal di empat kecamatan itu.

“Kita belum jadwalkan, masih koordinasi dengan tim gugus tugas Kota Makassar dan Sulsel,” beber Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar, Naisya T Azikin, Jumat (9/10/2020).

Meski begitu, kata Naisya, pihaknya mengaku siap melaksanakan tes swab ulang secara massal di empat kecamatan jika tim epidemiologi merekomendasikan. Apalagi, data yang diterimanya juga minim partisipatif sementara angka kasus tinggi.

“Ya memang kita lihat datanya di 4 Kecamatan itu kasusnya banyak, tapi sedikit capaian targetnya. Kalau memang diperlukan, kita akan lakukan lagi,” pungkasnya.

Terpisah, Ketua Tim Konsultan Epidemiologi, Ansariadi mengungkapkan, tes swab massal kembali dilakukan di kecamatan potensi zona merah. Pasca, tes tahap pertama yang dilaksanakan minim partisipasi dari masyarakat.

“Kita liat ada beberapa kecamatan yang memang itu ditemukan kasus positif banyak, tapi yang ikut tes swab itu sedikit,” ucap Ansariadi.

Empat Kecamatan berdasarkan data pemeriksaan tersebut yakni Rappocini, Biringkanayya, Tallo dan Mamajang. Di 4 Kecamatan tersebut, dinilai Ansariadi masih belum terlacak secara maksimal disebabkan minimnya capaian target yang telah dialokasikan Diskes di setiap Kecamatan.

“Rappocini, Tallo, Biringkanayya, dan Mamajang tinggi jumlah kasusnya tapi sedikit pemeriksaannya. makanya kita sarankan untuk kembali Massifkan pencarian dengan tes swab lagi,” bebernya.

Ansariadi juga ikut mempertimbangkan Kecamatan Ujung Tanah dilakukan pencarian kasus aktif, namun belum dapat dipastikan pihaknya. Pasalnya, Kec. Ujung Tanah tak terdeteksi kasus positif dari hasil pemeriksaan 344 spesimen.

“Ujung Tanah tidak mungkin 0, karena Sangkarang saja 2 positif. Tapi kita belum tahu secara pasti, karena itu kita juga pertimbangkan,” jelasnya. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...