Logo Lintasterkini

Akhir dari Perbedaan Pilihan, Gubernur Matius Fakhiri Serukan Masyarakat untuk Membawa Kemajuan Papua

Muh Syukri
Muh Syukri

Kamis, 09 Oktober 2025 14:49

Akhir dari Perbedaan Pilihan, Gubernur Matius Fakhiri Serukan Masyarakat untuk Membawa Kemajuan Papua

JAKARTA – Pasca dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua priode 2025-2030, Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen menyerukan masyarakat untuk bersama-sama membawa kemajuan daerah Provinsi Papua.

“Tidak ada lagi sekat sekat. Hari ini adalah akhir dari semua perbedaan pilihan. Oleh karena itu saya Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen baru saja dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur Papua 2025-2030 meminta masyarakat untuk bersama-sama membangun Papua. Dan kami tak membedakan suku, agama mana saja. Kita satu nusa dan bagsa Indonesia yang kita cintai,” ungkap Matius kepada awak media pada acara ramah tamah yang digelar di Amanaia Menteng, Rabu malam (8/10/2025).

Matius juga menyampaikan permohonan maafnya jika ada kesalahan dilakukan di pemilukada,” Kalau ada kesalahan saya saat pesta demokrasi. Saya meminta maaf. Kini saatnya kita saling silaturahmi bahu membahu untuk membawa kemajuan daerah kita,” ucap Matius.

Ia pun mengaku telah menemui sejumlah kementerian terkait serta anggota DPR RI untuk percepatan pembangunan Papua. Apalagi dalam triwulan ke 3 ini tentunya banyak akan menilai terkait 100 hari pemerintahan yang di nahkodainya.

“Kami sampaikan ke masyakat Papua bahwa kau saat membawa kabar baik untuk percepatan pembangunan ekonomi. Kami sampaikan juga bahwa kami telah menemui kementerian terkait untuk percepatan pembangunan Papua dan juga kami telah menemui sejumlah anggota DPR RI untuk meminta dukungan agar dapat membantu kami dalam pembangunan di Papua,” kata Matius.

Ia menyebutkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Papua yang mengalami penurunan drastis,” Kita perlu tahu jika APBD Papua turun drastis dibandingkan pada tahun sebelumnya di zaman pemerintahan Almarhum Lukas Enembe, Dan itu bukan karena pemekaran wilayah. Meski demikian tidak ada alasan bagi kami untuk sowan kepada departemen lembaga pemerintah terkait apa yang kami kampanyekan ke masyarakat secara selektif, teetapi kami mengakselerasi supaya ada dampak pada tiga bulan terakhir sehingha pada awal tahun 2026 kami akan memulai percepatan pembangunan Papua,” jelas Matius menambahkan.

“Kami mengawali program kerja kami dengan memprioritaskan program perbaikan Sumber Daya Manusia khususnya pada kesehatan dan pendidikan serta pembangunan infrastruktur. Nah agar program pembangunan yang kami rencanakan dapat berjalan lancar tentunya kami mengajak SKPD yang mau bekerjasama dengan baikbaik. Saya mau bekerjasama dengan orang sesuai fungsi dan bidangnya dan paling terkhusus kami akan melakukan tata kelola keuangan secara profesional dalam pemerintahan,” tegas Matius. (Reporter.Ishak.M)

 Komentar

 Terbaru

Ekonomi & Bisnis14 November 2025 00:52
Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia Gelar Seminar Bisnis 2025
MAKASSAR – BPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan adakan Seminar Bisnis 2025 dengan Tema AI for Bussiness Growth :...
Ekonomi & Bisnis14 November 2025 00:48
Indosat, Nokia dan NVIDIA Resmikan AI-RAN Research Center, Dorong Inovasi Mobile AI dan Pertumbuhan Digital Indonesia
SURABAYA – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), bersama Nokia dan NVIDIA, hari ini meresmikan AI-RAN Research Center di Surabaya. AI-RAN Re...
Ekonomi & Bisnis14 November 2025 00:42
Santika Indonesia Hotels & Resorts Raih Penghargaan Produk Hotel Terbaik dalam Anugerah Produk Indonesia 2025
MAKASSAR – Komitmen Santika Indonesia Hotels & Resorts dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para tamu menorehkan prestasi yang membangg...
Ekonomi & Bisnis13 November 2025 23:59
Integrasikan OCTO, CIMB Niaga Hadirkan Pengalaman Perbankan Digital Baru yang Lebih Praktis dengan Satu User ID
JAKARTA – PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menghadirkan terobosan baru dalam pengembangan perbankan digital ke level yang lebih optimal denga...