Logo Lintasterkini

Polisi Lakukan Pengejaran Terduga Pembunuh Gadis ABG di Rohandouna

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Jumat, 09 Desember 2016 23:13

Korban pembunuhan sadis, Ferawati (19).
Korban pembunuhan sadis, Ferawati (19).

KENDARI – Pembunuhan sadis kembali terjadi dan menimpa seorang wanita bernama Verawati. Korban sendiri ditemukan telah tak bernyawa saat berada di tepi Jalan Benteng, Tinggololi, Rahandouna.

Penemuan jasad sendiri diketahui pada Senin, (5/12/2016) dengan keadaan tanpa sehelai benang. Korban sendiri merupakan perempuan yang masih berusia 19 tahun dan bertempat tinggal di Desa Tokai, Kecamatan Poli-polia, Kabupaten Kolaka Timur.

Sementara Verawati berada di Kendari sejak dua minggu terakhir mencari kerja. Namun dia akhirnya ditemukan meninggal dunia. Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung mengatakan jika ABG tersebut adalah korban dari pembunuhan sadis.

Setelah menyatakan Vera meninggal dunia karena dibunuh, pihak kepolisian langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pemeriksaan yang dilakukan oleh tim medis sendiri merilis hasil mencengangkan.

Hasil menunjukkan jika korban sempat mendapatkan tindak pelecehan oleh pelaku. Keluarga yang mengetahui Verawati meninggal, dunia langsung mendatangi rumah sakit tempat korban diperiksa penyebab kematiannya.

Keluarga Vera nampak tak dapat menyembunyikan kesedihannya saat melihat jasad salah satu kerabatnya. Salah satu keluarga mengatatakan, jika korban adalah salah satu anak yang baik dan penurut dengan orangtuanya.

Saat berada di Kendari, Verawati mencari kerja karena tak ingin menjadi beban bagi kedua orang tuanya. Sebelum ditemukan meninggal dunia, korban sempat berkomunikasi dengan salah satu kerabatnya.

Vera berharap jika keluarga tersebut dapat menjemput dirinya d irumah salah satu tempat kos sahabatnya. Lantas bibi korban menyuruh sepupu korban yang bernama Sul untuk menjemput Vera di Jalan Toranda.

Akan tetapi hingga ditemukan tewas, Sul yang baru tinggal dengan bibi korban selama satu minggu tak dapat dihubungi. Sul sendiri sering tak mengaktifkan telepon genggamnya, sehingga susah untuk melakukan komunikasi.

Kasatreskrim AKP Yunar HP Sirait mengatakan, jika pengembangan atas kematian Verawati sedang dilakukan. Sementara tujuh saksi juga akan melakukan pemeriksaan lanjutan terkait kasus pembunuhan sadis ini. (*)

 Komentar

 Terbaru

Nasional15 Juli 2025 23:29
Silaturahmi Hangat Dua Jenderal Polisi di DPR, Frederik Kalalembang dan Tornagogo Bahas Reformasi dan Etika Pengabdian
JAKARTA – Suasana akrab dan penuh kehangatan mewarnai pertemuan antara anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Drs. Frederik Kalalem...
News15 Juli 2025 20:03
Kadisdikbud Parepare Buka MPLS di SMPN 6, Apresiasi MoU dengan Umpar dan Peran Orang Tua
PARE – PARE — Pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP Negeri 6 Parepare pada Senin (14/7/2025) berlangsung khidmat dan penu...
News15 Juli 2025 19:58
Swiss-Belinn Panakkukang Makassar Gelar Lomba Mewarnai 
MAKASSAR – Swiss-Belinn Panakkukang Makassar sukses menggelar acara Lomba Mewarnai & Menggambar untuk anak-anak Minggu, 13 Juli 2025 di Ruby...
News15 Juli 2025 18:56
Kasat Lantas Polres Pangkep AKP Adnan Leppang Sapa Pengendara R2 Saat Operasi Patuh Pallawa 2025
PANGKEP — Kasat Lantas Polres Pangkep, AKP Adnan Leppang, S.H., M.H., memimpin langsung kegiatan preemtif dalam rangkaian Operasi Patuh Pallawa 2025...