MAKASSAR – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV dalam meningkatkan pelayanan kembali menambah dan meresmikan Pelindo IV Cabang Paotere yang sebelumnya berstatus sebagai pelabuhan kawasan.
“Dengan diresmikannya Pelindo IV Cabang Paotere ini diharapkan mampu meningkatkan pelayanan dan menata kegiatan bongkar muat di pelabuhan rakyat ini,” ujar Komisaris Utama PT Pelindo IV Zulkarnain Oeyoeb di Makassar, Jumat.
Ia mengatakan, peresmian Pelindo IV Cabang Paotere yang sebelumnya berstatus kawasan ini menambah jumlah cabang yakni sekitar 20 dan empat kawasan dengan total 24.
Zulkarnain menyebutkan, peningkatan status pelabuhan Paotere menjadi cabang, maka para pengguna jasa juga menyambut baik dan terima kasih kepada manajemen PT Pelindo IV atas perubahan status itu.
Para pengguna jasa mengharapkan kapal-kapal yang ada di pelabuhan rakyat ini tidak perlu berlama-lama karena tentunya peningkatan pelayanan ini memudahkan para pengusaha kapal motor yang melakukan aktivitas bongkar muat.
Direktur Utama PT Pelindo IV Hary Sutanto mengaku peningkatan status ini tidak akan merubah fungsi dari pelabuhan rakyat itu sendiri, dimana fungsi utamanya yakni bongkar muat barang-barang kebutuhan pokok, pupuk, semen dan ternak ke pelabuhan intersuler.
Beberapa pelabuhan yang terintegrasi seperti pelabuhan di Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Kendari, Seram, Wanci, Ternate dan Tolitoli.
“Dari tahun ke tahun, kegiatan bongkar muat barang di pelabuhan Paotere makin meningkat dan ramai dikunjungi masyarakat lokal serta turis manca negara karena keberagaman dan keunikannya serta nilai sejarahnya,” katanya.
Ramainya dikunjungi pelabuhan Paotere ini, lanjut dia, karena keunikan pelabuhan Paotere yang merupakan pelabuhan tradisional dan lokasinya sangat dekat dengan pelabuhan Makassar.
Pelabuhan Paotere sendiri memiliki 11 dermaga dengan panjang yang bervariasi dari panjang 33 hingga 100 meter, enam dermaga disisi timur dan lima dermaga disisi barat dengan luas lahan kurang lebih 15,3 hektare (ha).
Selain itu, ia menyebutkan jika peningkatan status ini sesuai dengan Peraturan Direksi Nomor : PD 50 A Tahun 2012 tentang Perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja Pelabuhan Cabang Makassar dan Pembentukan Pelabuhan Cabang Paotere, terhitung mulai tanggal 1 Januari 2013 dengan General Manager Cabang paotere Johan Daming. (ant)
Komentar