MAKASSAR – Adu jotos antara sesama imigran asal Negara Irak terjadi di Pondok Mey Sarah, Jalan AP Pettarani 3 no 14, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Senin (9/5/2016), sekira pukul 15.00 Wita.
Akibatnya, salah seorang imigran asal Irak bernama Ali Kadar (25), yang bertempat tinggal di Wisma Bajirupa, jalan Mappaodang, mengalami luka lebam pada wajah dan jarinya luka berdarah akibat terkena benda tajam.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut berawal dari korban yang mendatangi rumah pelaku bernama Iman Jawad Kasim rekan senegaranya untuk mengklarifikasi cerita yang dianggap tidak benar oleh korban. Namun, setibanya di lokasi, tiba-tiba pelaku berteriak sambil memegang pisau dapur.
Korban yang terpancing mendatangi pelaku di dalam kamar hingga terjadi adu jotos yang dimenangkan oleh pelaku. Beruntung beberapa rekan senegaranya sesama imigran melerai aksi keduanya.
Selang beberapa menit kemudian Tim Resmob Unit Reskrim bersama Ka SPKT Aiptu Hafid mendatangi lokasi keributan. Saat itu korban ditemukan dalam kondisi luka berdarah pada bagian jari tangan sebelah kiri.
Selanjutnya korban bersama anggota menuju Mapolsek Panakkukang guna melaporkan peristiwa yang dialaminya. Laporan korban terlampir pada laporan polisi LP/818/V/K/2016/Restabes Mksr/ Sek Pnk.
Kapolsek Panakkukang Kompol Wahyudi Rahman membenarkan adanya kasus penganiayaan sesama imigran dari Negara Irak tersebut. “Sedang kita tangani proses, tadi malam sudah di BAP dan akan kita sidik selanjutnya” ujarnya kepada Lintasterkini.com. (*)