Lintas Terkini

Densus 88 Gerebek Rumah Warga di Sudiang

ilustrasi

ilustrasi

MAKASSAR – Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror kembali melakukan penggerebekan di sebuah rumah terduga teroris di Perumahan Permata Sudiang Raya, Blok H2 No 11, Jl Dg Ramang, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Minggu (9/6/2013) sekitar pukul 03.00 Wita.

Informasi yang dihimpun di sekitar lokasi penggerebekan menyebutkan, rumah yang digerebek itu adalah milik seorang pria, Farouk (25) yang merupakan remaja mesjid Al Musabbihin diamankan oleh Densus 88.

Dari keterangan tetangga Farouk yakni Nasir, Farouk tinggal bersama istrinya, Fitri yang tengah hamil 3 bulan sudah menempati rumah milik Andi Badaruddin, pensiunan PNS. Farouk dan istrinya berasal dari Bima dan tinggal di Makassar berprofesi sebagai guru mengaji di Masjid Musabbihin. “Selama dua tahun tinggal di sini, tidak ada yang mencurigakan dari gerak-gerik Farouk dan istrinya. Termasuk di rumahnya itu, tidak ada orang-orang yang mencurigakan pernah masuk. Farouk akrab dengan tetangga dan biasa gotong royong serta suka membantu orang,” kata Nasir.

Nasir menjelaskan, awalnya Farouk sering menginap di masjid dan tidak mempunyai rumah. Di situlah, Farouk sering mengajar mengaji warga kompleks. “Jadi ketemu sama Pak Badaruddin, Farouk diberi tempat tinggal di rumahnya yang kosong secara gratis,” ungkapnya.

Sementara itu, menurut Ketua RT 2, RW 24, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Djunaedi, ia tidak mengetahui persis proses penangkapan Farouk. Sebab, Farouk tidak diketahui ditangkap di mana. Hanya ada sendal dan kopiahnya. “Kita tidak tahu persis lokasi penangkapannya, sebab sendal dan kopiah milik Farouk ditemukan di jalanan antara mesjid Al Musabbihin dengan rumahnya yang berjarak sekitar 100 meter. Itu pun ditemukan pada pukul 08.00 Wita dan melihat banyak polisi di sekitar masjid. Farouk biasa menjadi Imam di Masjid Al Musabbihin,” ungkapnya. (tt-uki)

Exit mobile version