MAKASSAR – Syahrul Saputra alias Syahrul (32), warga jalan Cendrawasih 5 no 50, Kota Makassar ini menangis tersedu-seduh di RS Bhayangkara setelah ditembak aparat Polres Pangkep, Rabu (10/8/2016), sekira pukul 00.30 Wita.
Ia merupakan residivis yang masuk DPO (Daftar Pencarian Orang), terkait kasus Curanmor pada bulan Mei 2016, di Kabupaten Pangkep. Pelaku ditangkap berdasarkan laporan polisi Lp/106/VI/2016/Spkt, dimana aksi pencurian motor yang dilakukan pelaku pada hari Senin (30/5/2016), di jalan Flamboyan, Kelurahan Padoang doangan, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, sekira pukul 09.00 Wita.
Pelaku tidak henti-hentinya menangis dan menyesali perbuatannya saat diwawancara lantaran teringat akan anaknya yang masih kecil. (*)