Logo Lintasterkini

Kenali Tanda Bayi Kekurangan Zat Besi

Muh Syukri
Muh Syukri

Sabtu, 10 September 2016 10:17

int
int

PONTIANAK – Bayi atau balita ternyata juga rentan mengalami anemia karena kekurangan zat besi.Tanda-tanda atau gejala bayi yang kekurangan zat besi biasanya tak disadari seorang ibu.

Dikutip dari kompas.com, Project Manager Wahana Visi Indonesia, dokter Yosellina memaparkan, tanda-tanda anak kekurangan zat besi antara lain, lemas, lebih suka tidur-tiduran, dan sering mengantuk. Anak juga menjadi rewel dan lebih mudah sakit.

“Zat besi itu kan membantu pengangkutan oksigen ke seluruh tubuh, termasuk ke otak,” jelas Yosell.

Menurut dia, banyak penyebab anak mengalami defisiensi. Salah satunya berawal dari ibu yang kekurangan zat besi. Untuk itu, ibu hamil disarankan meminum tablet zat besi yang akan diberikan tenaga kesehatan.

Bisa juga terjadi setelah anak memasuki usia 6 bulan atau saat mulai mendapat makanan pendamping ASI. Setelah usia 6 bulan, pemberian ASI mulai diikuti makanan yang penuh nutrisi.

“Banyak ibu takut memberikan makanan hewani setelah 6 bulan. Misalnya karena takut alergi, atau alasannya daging terlalu keras. Kurang protein hewani anak bisa mengalami kekurangan zat besi,” kata Yosell.

Pada beberapa sayuran sebenarnya juga mengandung zat besi, tetapi menurut Yosell tak sebanding dengan zat besi dari daging. Pemberian makanan hewani sudah bisa diberikan setelah usia 6 bulan. Masaklah sampai matang dan dihaluskan agar mudah dicerna oleh bayi.

Tidak disarankan memberikan daging dari makanan olahan seperti sosis dan bakso. Sebab, makanan olahan tersebut umumnya sudah ditambah penyedap rasa, bahkan bisa mengandung pengawet. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...